Mohon tunggu...
Advertorial
Advertorial Mohon Tunggu... Editor - Akun resmi Advertorial Kompasiana

Akun resmi Advertorial Kompasiana

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Kitschy, Pilihan Tepat untuk Skincare Terbaik

6 Mei 2022   10:00 Diperbarui: 6 Mei 2022   10:04 581
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kemampuan sel-sel tubuh untuk menghancurkan radikal bebas itulah yang dapat menyebabkan penuaan dini.

Penyebab umum lainnya adalah paparan sinar matahari dan polusi yang menyebabkan hilangnya jaringan penyokong di bawah kulit. Sinar ultraviolet yang ditambah dengan dampak polusi akan menyebabkan wajah menjadi lebih tua dengan cepat.

Keriput tidak hanya akan terjadi pada bagian wajah, melainkan juga pada bagian tubuh lainnya yang terpapar sinar matahari dan polusi, seperti leher dan tangan.

3. Flek hitam

Flek hitam adalah kerusakan kulit yang ditandai dengan munculnya bercak atau bintik-bintik berwarna gelap. Flek hitam yang muncul pada kulit itu tidak ada hubungannya dengan usia. Flek tersebut disebabkan oleh penumpukan zat melanin.

Zat melanin memang memiliki peran dalam membentuk warna pigmen kulit seseorang. Namun, produksi melanin yang berlebihan menyebabkan munculnya bercak gelap pada kulit.

Flek hitam juga terjadi karena inflamasi kulit yang menimbulkan warna gelap pada bekas kulit yang terluka atau yang mengalami peradangan. 

Beberapa pemicu terjadinya flek hitam adalah paparan sinar matahari, penggunaan pil KB, kehamilan, penyakit endokrin, seperti penyakit addison atau gangguan endokrin.

4. Rosacea

Rosacea seringkali disalahartikan sebagai masalah alergi atau jerawat biasa. Padahal, kondisi ini tergolong sebagai penyakit radang kulit yang memengaruhi daerah wajah pusat.

Rosacea ditandai dengan kemerahan, melebarnya pembuluh darah di permukaan kulit, muncul bintil papula dan pustula dengan sensasi terbakar, bahkan terdapat bengkak di sepanjang hidung dan mata.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun