Sikap primodialisme dan ekslusivisme bernuansa SARA. Pertautan antara adanya kelompok masyarakat yang sulit menerima perbedaan dengan sejumlah alasan. Kelompok masyarakat ini merasa bahwa krisis-krisis yang terjadi diakibatkan oleh sistem pemerintahan yang kurang tepat. Sehingga, mereka merasa perlu untuk mengganti sistem pemerintahan yang ada, dengan sistem pemerintahan yang mereka rasa benar. Hal inilah yang akhirnya membuat gerakan separatisme muncul.
Lemahnya Penegakan Hukum dan HAM
Hal ini bisa kita lihat melalui pemberitaan di surat kabar maupun media elektronik. Banyak kelompok masyarakat yang merasa bahwa hukum di Indonesia itu tajam ke bawah, namun tumpul ke atas. Maksudnya, hukum yang berlaku itu tidak adil dan cenderung memihak kepada orang yang mempunyai uang atau kekuasaan. Hal ini sudah menjadi rahasia umum sejak dahulu, oleh karena itu ada beberapa kelompok yang tidak setuju dan ingin mengganti sistem hukum di Indonesia.
Intervensi Internasional
Adanya pihak dari luar negara masuk ke dalam negara yang berupaya untuk memecah belah dan mengambil untung dari perpecahan tersebut dengan menanamkan pengaruhnya terhadap kebijakan politik dan ekonomi negara tersebut (khususnya negara-negara pasca merdeka). Bahkan, mereka rela memberikan sumber daya (teknologi, strategi, amunisi) kepada para pemberontak/separatis demi tercapainya tujuan mereka tadi. Contoh nyatanya adalah intervensi Australia pada referendum Timor Timur.
Separatisme adalah salah satu momok bagi keutuhan bangsa ini. Menjaga keutuhan NKRI tidak hanya menjadi tugas dari pemerintah maupun TNI/Polri, namun kita sebagai warna negara juga memiliki kewajiban untuk menjaganya. Salah satu cara yang dapat kita lakukan adalah dengan menanamkan rasa nasionalisme pada diri kita dan masyarakat sekitar. Cara yang paling mudah untuk menumbuhkan rasa nasionalisme adalah dengan bangga terhadap produk dan budaya dalam negeri.
Sumber :
Kurniawan, A. (2021, March 23). Pengertian Kedaulatan – Macam, Rakyat, Negara, Sifat, Jenis, Lembaga, Dalam Dan Luar. Retrieved April 12, 2021, from gurupendidikan.co.id: https://www.gurupendidikan.co.id/pengertian-kedaulatan/
Welianto, A. (2019, December 29). Nasionalisme: Arti, Sejarah, dan Tujuan. Retrieved April 12, 2021, from Kompas.com: https://www.kompas.com/skola/read/2019/12/29/180000269/nasionalisme-arti-sejarah-dan-tujuan?page=all#page2
https://www.seniberpikir.com/faktor-faktor-terjadinya-gerakan-separatisme/