Mohon tunggu...
Aditya Firman Ihsan
Aditya Firman Ihsan Mohon Tunggu... pelajar/mahasiswa -

deus, homines, veritas

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Just Go(d) - Bagian 5

3 Agustus 2014   22:25 Diperbarui: 18 Juni 2015   04:31 54
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Novel. Sumber ilustrasi: PEXELS/Fotografierende

Satu lagi sore yang cerah. Tak ada yang berbeda. Kicau burung berdendang, nyanyian serangga musim kemarau, mesin kendaraan menderu-deru, tawa dan percakapaan masyarakat, dan... bangku di taman yang diduduki seorang wanita.

Aku mendekat.

“Han... Kau datang.“ Ia menoleh ketika menyadari kehadiranku. “Aku menunggumu.”

Aku diam sejenak sebelum kemudian duduk, seperti biasa. “Hm? Biasanya memang aku datang kok. “

“Hm hm, kau memang selalu datang, di saat orang lain menghindariku. “

“Jangan gombal.” Jawabku datar.

“Kau punya selera humor yang rendah ya?”

Aku mengambil buku dari tas, entah akan benar-benar aku baca atau tidak. “Lupakan.”

Hening mengisi kami berdua. Aku pura-pura membalik-balik halaman buku, padahal konsentrasi tak kunjung ku dapatkan. Selalu menunggu untuk memulai pembicaraan.

“Kau tahu han?” Ia akhirnya yang memulai. “Kemarin aku membaca suatu buku cerita china klasik. Ia menceritakan bagaimana seorang pemuda pergi berkelana meninggalkan rumah untuk mencari kebenaran dan mendapatkan pencerahan. “

Ia menarik napas panjang sebelum melanjutkan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
  14. 14
  15. 15
  16. 16
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun