Tanagara Cadasari, Pandeglang - Keberlanjutan ekonomi daerah kembali menjadi sorotan berkat inisiatif UMKM setempat yang berkolaborasi dengan (Kuliah Kerja Mahasiswa) KKM 49 Universitas Serang Raya (UNSERA). Pelatihan pembuatan makanan ringan pada hari Sabtu (09/09) dengan pemateri, ibu Lina Marliana Dewi M.Pd dan ibu Rt Erlina Gentari S.E .,MM. Makanan ringan lokal berupa stik labu telah menjadi ide brilian untuk meningkatkan ekonomi daerah ini.Â
Makanan Ringan Sehat dari Labu Lokal
Labu, sebagai bahan baku utama, diperoleh dari pertanian lokal yang subur. Ini tidak hanya menghasilkan produk makanan yang lezat, tetapi juga mengurangi pemborosan bahan pangan. Dengan mengutamakan sumber daya lokal, pelatihan ini memberikan dampak positif pada pertanian dan ekonomi lokal.
Kolaborasi yang Sukses
UMKM Tanagara Cadasari telah mendapatkan bimbingan teknis dan dukungan dalam perencanaan bisnis dari KKM 49 Unsera. Ini membantu mereka untuk mengembangkan strategi pemasaran yang efektif, sehingga produk stik labu ini dapat mencapai pangsa pasar yang lebih luas.
Dampak Positif Terhadap Ekonomi Lokal
Diharapkan bahwa pelatihan ini akan membantu UMKM setempat meningkatkan kualitas produk mereka dan memasarkannya secara lebih luas. Ini akan berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi lokal sambil mempromosikan budaya pertanian dan kuliner yang khas dari Tanagara Cadasari.
Masa Depan yang Cerah
Dengan semangat kolaborasi yang kuat dan semangat inovasi, pelatihan pembuatan stik labu di Tanagara Cadasari menandai awal dari perjalanan yang menjanjikan untuk UMKM dan komunitas setempat. Dengan bahan baku melimpah dan dukungan dari KKM 49 Unsera, stik labu Tanagara Cadasari siap untuk menginspirasi selera masyarakat lebih luas sambil meningkatkan pendapatan dan kualitas hidup di daerah ini.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI