Mohon tunggu...
Tinta Hitam
Tinta Hitam Mohon Tunggu... Human Resources - Pluviophile ☔

A D I N D A

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Konflik Itu Hal Biasa

25 Oktober 2021   15:14 Diperbarui: 25 Oktober 2021   15:19 462
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(image by saintif.com)

Dengan adanya negosiasi ini, sebuah konflik tentunya bisa diselesaikan. Adapun ada langkah-langkah dalam negosiasi, yang pertama adalah pihak yang pertama mengutarakan maksud mereka dengan menggunakan bahasa yang jelas dan mudah dipahami. Lalu pihak yang lain juga mengungkapkan dan menyanggah pihak yang pertama serta mengungkapkan alasan, tapi tetap dengan bahasa santun dan tetap menghargai maksud dan tujuan dari pihak pertama. 

Kemudian kedua belah pihak mengutarakan bagaimana seharusnya jalan keluarnya, sampai akhirnya terjadi sebuah kesepakatan antar kedua belah pihak, yang tentunya tidak akan merugikan satu sama lain. Kenapa negosiasi sangat penting saat terjadi sbeuah konflik? 

Tujuan negosiasi adalah untuk mencapai sebuah persetujuan dan mendapatkan kesepakatan bersama atas suatu hal yang sedang diperdebatkan. Negosiasi dapat menyelesaikan perdebatan dikarenakan perbedaan pendapat, serta yang paling penting, bahwasannya negosiasi dapat menjadi jawaban dan jalan keluar atas perselisihan yang terjadi. 

Negosiasi juga dapat menghindari dari hal hal yang negatif seperti sebuah perdebatan dalam dunia bisnis maupun kehidupan bermasyarakat yang terjadi karena tidak ada pihak yang mau mengalah dan sebagainya. Dan yang paling penting, negosiasi dapat menyatukan beberapa perbedaan pendapat yang nantinya bertujuan untuk memperoleh kesepakatan bersama.

Namun, harus diketahui bahwa ada beberapa hal yang perlu dihindari saat bernegosiasi, yang pertama yakni terlalu mempertahankan pendapat, seorang yang kekeh dengan pendapat nya dan tidak mau mendengarkan pendapat orang lain, tentunya akan susah untuk mencari kata sepakat diantara kedua belah pihak. 

Yang kedua yaitu melihat segala sesuatu dengan pandangan sendiri, atau hanya dengan satu arah saja, ini membuat kalian hanya terpaku dari satu titik, tidak mengerti pandangan dari arah lain, yang ketiga adalah memperdebatkan semua hal dan ingin menang sendiri, atau tidak mau kalah, merasa paling benar itu tidak boleh dilakukan saat bernegosiasi, dan mencoba menyalahkan pendapat pihak lain, itu bukan termasuk dalam negosiasi, dan yang paling penting saat bernegosiasi adalah menghindari diri dari terbawa emosi yang berlebihan, bukan malah menyelesaikan sebuat perselisihan, emosi akan memperkeruh suatu masalah dan akan sulit untuk mencapai kata sepakat. 

Oleh karena itu negosiasi tidak hanya dilakukan secara sembarangan, namun ada hal-hal yang tak perlu dilakukan. Negosiasi adalah salah satu jalan keluar untuk menyelesaikan sebuah konflik individu satu dengan yang lain, maupun kelompok.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun