Mohon tunggu...
Adi Hatia Warman
Adi Hatia Warman Mohon Tunggu... Lainnya - mahasiswa

mahasiswa

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Sedikit tapi Manfaat di Tengah Pandemik Covid-19

28 Juni 2020   00:12 Diperbarui: 28 Juni 2020   00:14 383
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Untuk pertama kalinya Universitas Pendidikan Indonesia melaksanakan KKN (Kuliah Kerja Nyata) secara daring dikarenakan memasuki masa pandemik covid-19 membuat semua orang malakukan aktivitas secara jarak jauh karena harus mengikuti protokol kesehatan yang diberlakukan oleh kementrian kesehatan serta aturan dari pemerintah guna mencegah penularan covid-19.

Sepertinya kebijakan yang dikeluarkan oleh pemerintah terkait PSBB masih belum mampu untuk mengontrol jumlah persebaran kasus Covid-19. Hal tersebut dapat dilihat dari data jumlah kasus Covid-19 yang setiap harinya bertambah. Dari analisa sementara menunjukan masayarakat Indonesia sebagian besar masih belum paham bahkan tidak peduli terhadap akibat dari covid-19. 

Disamping itu faktor untuk mencukupi kebutuhan pokok menjadi motif utama masyarakat untuk tetap berkegiatan seperti biasa diluar rumah. Dengan keadaan seperti ini, percepatan penganan COVID-19 harus dilakukan secara menyeluruh dan melibatkan semua pihak termasuk perguruan tinggi. Peran perguruan tinggi bisa dijadikan sebagai ujung tombak dalam peranannya untuk mensosialisasikan penanganan COVID-19 kepada masyarakat.

Saya sebagai mahasiswa ikut serta dalam kegiatan KKN Tematik Covid-19 yang di adakan oleh pihak Universitas Pendidikan Indonesia. Kagiatan berlangsung dari tanggal 17 Mei samapai dengan 15 Juni 2020 bertempat di desa Ciananjung  Kecamatan Tanjungsari Kabupaten Sumedang walau pun hanya meunggunakan akses dari rumah tapi kegiatan KKN tetap berjalan.

Jadi kegiatan apa saja yang dilakukan? Karena KKN mengharuskan segala kegiatan menjaga jarak dengan orang lain jadi saya melakukan publukasi tentang edukasi pencegahan penyebaran covid-19 kepada siswa maupun masyarakat sekitar melalui media sosial facebook. Selain tentang edukasi pencegahan, saya pun membagikan tips-tips tentang mengelola keuangan, cara gar tidak bosan tetap berkegiatan dari rumah dan mengajak untuk selalu berolahraga dimasa pandemik.

Tidak hanya sampai disana, saya juga bermitra dengan pihak Yayasan Bina Kamil untuk melakukan kerjasama dalam pembagian paket sembako kepada warga yang membutuhkan. Melihat para pedagang yang harus tetap berjualan, saya membagikan masker gratis untuk mereka diharapkan agar selalu menjaga diri dan orang lain daripenularan covid-19. Selanjutnya karena pandemik ini terjadi tentunya sangat berdampak untuk proses belajar dan mengajar disekolah, maka saya pun membuat bebrapa video pembelajaran untuk membantu penguatan materi pelajaran untuk siswa.

Dan kegiatan lainya yang bermanfaat adalah membantu  pendataan penduduk terkait pendataan jumlah penduduk menurut usia, tingkat pendidikan, pekerjaan, penduduk yang keluar dan masuk daerah dimasa pandemik dll. Ditingkat RT/RW/Kelurahan/Desa,  guna membantu memudahkan pemerintah daerah untuk melakukan pendataan.

Dari semua rangkaian kegiatan yang dilaksanakan, alhamdulilah respon terhadap hal tersebut dari warga maupun siswa sangat antusias walau tidak banyak tapi setidaknya dapat membantu meringankan beban masyarakat di masa pandemik covid-19.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun