Mohon tunggu...
Adica Wirawan
Adica Wirawan Mohon Tunggu... Wiraswasta - "Sleeping Shareholder"

"Sleeping Shareholder" | Email: adicawirawan@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Bisakah Tetap Sehat tanpa Punya Resolusi Sama Sekali

19 Januari 2022   07:00 Diperbarui: 19 Januari 2022   07:02 340
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Resolusi/ Sumber: https://www.centreon.com/

Jika ditanya tentang apa resolusi sehat untuk tahun 2022, dengan jujur, saya bakal menjawab bahwa saya tidak punya resolusi sehat sama sekali. Mungkin hal ini agak "nyeleneh", tapi menurut saya, kesehatan itu dikondisikan, bukan dicapai, layaknya sebuah resolusi.

Beda dengan body building, yang menuntut adanya target tertentu dalam membentuk tubuh, kesehatan adalah sesuatu yang terwujud secara alamiah, asalkan kita mau menerapkan pola hidup sehat. Jadi, tanpa harus dipasang target sekalipun, apabila kita mau menerapkan pola hidup sehat, maka kesehatan yang prima bisa kita peroleh.

Menerapkan pola hidup sehat bisa bermacam-macam bentuknya. Walau begitu, tujuannya tetaplah sama, yakni mengondisikan terwujudnya kesehatan secara jasmani dan mental.

Kesehatan jasmani dan mental tentu mesti berimbang. Maklum, kedua kesehatan tadi saling memengaruhi satu sama lain.

Adalah sesuatu yang kurang lengkap jika kita mempunyai fisik yang terlihat segar bugar, tetapi secara mental, kita malah sakit, pun demikian sebaliknya, sulit rasanya menjalani hidup dengan baik apabila kita hanya punya mental yang sehat, tetapi secara jasmani, sering sakit-sakitan. Jadi, supaya hidup yang kita jalani menjadi lebih maksimal, kedua kesehatan tadi sebisanya diwujudkan secara bersamaan.


Cara saya dalam memelihara kesehatan jasmani dan mental sebetulnya cukup sederhana. Setidaknya ada lima cara yang saya lakukan demi merawat kesehatan.

1. Gowes

Sudah lebih dari tiga tahun saya rutin bersepeda alias gowes. Saya gowes setiap akhir pekan, terutama pada hari Minggu. Hari Minggu saya pilih karena itulah waktu yang tersedia bagi saya.

Maklum, dari Senin sampai Sabtu, saya sibuk mengurus bisnis, sehingga hanya punya satu hari saja untuk gowes. Meski begitu, saya rasa, itu sudah cukup. Sebab, gowes membikin tubuh saya lebih segar.

Gowes/ Sumber: https://www.visitlodi.com/
Gowes/ Sumber: https://www.visitlodi.com/

Tak hanya itu, gowes juga mampu mengusir keruwetan hidup barang sejenak. Percayalah, apabila anda sedang stres menghadapi suatu masalah, ambil sepeda dan goweslah! Masalah yang sedang anda alami bakal terlupa untuk sementara waktu.

Makanya, bagi saya pribadi, gowes bukan hanya olahraga semata, tetapi juga semacam terapi untuk pikiran. Jujur saja, sewaktu gowes, pikiran saya sering menjadi jernih dan tenang. Alhasil, sewaktu kembali ke rumah, saya menjadi sangat rileks, secara fisik dan mental.

Selain itu, gowes juga bisa membantu kehidupan sosial. Tidak jarang, saya diajak oleh teman untuk gowes bersama-sama. Pada saat itulah, saya bisa bersilaturahmi dan bersosialisasi. Alih-alih seorang diri, melakukan olahraga bersama teman-teman tentu terasa menyenangkan dan menyehatkan.

2. Jangan Malas Gerak (Mager)

Duduk-duduk atau bahkan rebahan mungkin terasa menyenangkan. Namun, apabila dilakukan dalam waktu yang lama, maka hal ini berpotensi menimbulkan gangguan kesehatan. Bukankah badan bisa terasa sakit manakala kita hanya bersantai sepanjang hari?

Aktif Bergerak/Sumber: https://rmmoversuae.com/moving/
Aktif Bergerak/Sumber: https://rmmoversuae.com/moving/

Terlebih, kegiatan bermalas-malasan semacam ini memperlambat metabolisme tubuh, sehingga jangan heran jika zat-zat dari makanan yang kita konsumsi hanya berubah menjadi lemak yang menumpuk di kulit. Jika dibiarkan terlalu lama, penimbunan lemak seperti ini bakal menyebabkan tubuh menjadi kegemukan.

Persoalan semacam ini sebetulnya bisa diatasi, kalau kita tidak malas gerak alias mager. Biasakan melakukan sebuah kegiatan ringan, yang memungkinkan tubuh tetap bergerak, katakanlah bersih-bersih rumah, berkebun, atau jalan kaki. Meskipun terkesan sepele, namun apabila dilakukan secara intens, maka akan terasa manfaatnya: tubuh menjadi lebih bugar, dan kesehatan terjaga dengan prima.

3. Mengurangi Makanan atau Minuman yang Manis

Makanan atau minuman yang manis memang menggoda. Rasanya enak dan terkadang bisa bikin ketagihan. Namun, di balik rasanya yang nikmat, ternyata ada bahaya yang tersembunyi, yakni makanan atau minuman tersebut bisa memicu penyakit diabetes. Diabetes boleh dibilang adalah induk dari segala macam penyakit. Diabetes bisa memunculkan beragam penyakit lain, seperti hipertensi, jantung, dan semacamnya.

Minuman Berpemanis/ Sumber: https://www.theguardian.com/
Minuman Berpemanis/ Sumber: https://www.theguardian.com/

Sejatinya, penyakit ini muncul bukan karena kita rutin mengonsumsi makanan dan minuman berpemanis. Ada sebab lain yang bisa menimbulkan diabetes, di antara adalah faktor genetik atau kehamilan.

Meski begitu, kalau bisa kita bisa mengurangi faktor pemicunya, maka tentu akan lebih baik. Caranya sederhana, cukup menghentikan atau mengurangi porsi konsumsi makanan dan minumanan yang manis-manis. Mungkin awalnya hal ini agak sulit dilakukan, tetapi kalau sudah rutin dilaksanakan, semuanya akan berjalan dengan mudah.

4. Cukup Tidur

Sebetulnya saran ini lebih tertuju kepada orang-orang yang punya banyak kesibukan, sehingga abai terhadap durasi tidur yang baik. Setiap orang sejatinya mempunyai durasi tidur yang berbeda-beda pada malam hari. Ada yang terbiasa tidur sekitar 6 jam, ada pula yang lebih.

Alhasil, sebetulnya tidak ada yang salah jika seseorang hanya tidur beberapa jam saja. Tidak pula ada persoalan apabila seseorang tidur dalam waktu yang relatif panjang, katakanlah 8 jam.

Tidur/Sumber: https://www.kompas.com/
Tidur/Sumber: https://www.kompas.com/

Yang jadi persoalan ialah apabila seseorang kurang tidur. Kurang tidur bisa menyebabkan berbagai masalah, baik secara mental maupun jasmani. Oleh sebab itu, jika ingin menjaga kesehatan sepanjang tahun 2022, maka seseorang harus memperhatikan kecukupan waktu tidurnya.

Hal inilah yang menjadi perhatian saya. Hampir setiap malam, saya terbiasa tidur pukul 11, dan baru bangun sekitar pukul 6 pagi. Jadi, kalau dihitung-hitung, durasi istirahat saya sekitar 7 jam. Saya merasa bahwa durasi tersebut terlalu "sebentar", sebab pada siang hari, saya kerap mengantuk. Saya berpikir, kalau durasi tidur saya memang sudah cukup, mengapa pada siang hari, saya masih saja mengantuk?

Alhasil, saya pun jadi membangun kebiasaan baru: menambah jatah tidur. Jatah tidur tambahan tersebut biasanya diambil pada akhir pekan, dan saya bisa beristirahat lebih lama. Hasilnya? Lumayan. Rasa kantuk yang kerap saya alami mulai berkurang.

5. Mengonsumsi Minuman Herbal

Kesehatan yang prima juga bisa dikondisikan dengan mengonsumsi minuman herbal. Minuman ini bentuknya bermacam-macam, tetapi umumnya dibuat dari bahan alami, seperti jahe merah, temulawak, dan kunyit. Sudah sejak lama, bahan-bahan alami tadi terbukti manjur memelihara kesehatan.

Kabar baiknya, khasiat yang terkandung di bahan-bahan alami tadi sekarang bisa diperoleh pada sejumlah produk. Sebut saja produk-produk saripati laer. Produk-produk tadi terdiri atas berbagai macam khasiat, yang sesuai dengan bahan alaminya.

Produk Saripati LAER
Produk Saripati LAER

Contohnya adalah produk Saripati LAER Jahe Merah. Sesuai namanya, produk ini berbahan baku jahe merah. Jahe merah memiliki beberapa khasiat, di antaranya menambah stamina, meredakan mual, memperkuat sistem imun, dan menjaga kesehatan jantung. Alhasil, dengan mengonsumsi produk tersebut secara rutin, dan tetap menjaga pola hidup sehat lainnya, maka kesehatan yang diinginkan bisa dipertahankan selama mungkin.

***

Terus sehat adalah keinginan banyak orang. Keinginan tadi bisa terkabul apabila kita melakukan hal-hal yang mendukung terwujudnya hal tersebut. Jadi, apabila kita memang mempunyai resolusi sehat yang ingin diraih, semoga hal itu bisa menjadi kenyataan. Sebaliknya, apabila tidak ada resolusi sehat sama sekali, maka dengan melakukan pola hidup sehat, sebagaimana disebutkan di atas, kesehatan juga tetap bisa diwujudkan. Apapun itu, baik dengan atau tanpa resolusi sehat, semoga sepanjang tahun 2022, kita diberkahi kesehatan yang baik.

Salam.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun