Mohon tunggu...
Adian Saputra
Adian Saputra Mohon Tunggu... Jurnalis - Jurnalis

Menyukai tema jurnalisme, bahasa, sosial-budaya, sepak bola, dan lainnya. Saban hari mengurus wartalampung.id. Pembicara dan dosen jurnalisme di Prodi Pendidikan Bahasa Prancis FKIP Unila. Menulis enggak mesti jadi jurnalis. Itu keunggulan komparatif di bidang kerja yang kamu tekuni sekarang."

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

Argumentasi Kuat Mengapa Sarjana Komunikasi Bagus Jadi Jurnalis Dulu Sebelum PR

31 Januari 2023   11:48 Diperbarui: 31 Januari 2023   11:55 415
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Jurnalis melakukan wawancara. Dokumentasi Pribadi

Bagaimana penyikapan terhadap sesuatu yang urgen di masyarakat dan menjadi penekanan liputan si wartawan. Juru bicara perusahaan mesti sigap menghadapi itu.

Korelasinya adalah jika PR tadi sudah mempunyai pengalaman lapangan yang cukup saat menjadi jurnalis, ia bisa memahami bagaimana jurnalis bekerja. Ia juga bisa menjalani relasi dengan wartawan dengan baik. 

Termasuk jika ada masalah dan perusahaannya sedang jadi sorotan, ia bisa memahami dan menyikapi dengan baik.

Tentu PR tidak serta merta ingin kabar jelek yang sedang mendera kantornya bakal ditulis baik-baik saja oleh jurnalis karena ada kedekatan itu. Tentu tidak demikian. 

Juru bicara perusahaan berusaha memberikan klarifikasi, jawaban, atensi yang memuaskan kepada jurnalis. Dengan demikian, kabar dari lapangan bisa diverifikasi kepada pihak yang sedang jadi "tertuduh". 

Dan dalam konteks ini, juru bicara perusahaan punya peran penting.

Lazimnya juga, jika sudah ada kasus besar dan menjadi pengetahuan publik, perusahaan juga tidak lantas menolak semua kabar itu. Jika sebagian memang bisa diverifikasi di lapangan dan riil, PR akan menjawab sebagaimana arahan atasannya.

PR yang pernah memiliki pengalaman lapangan yang lumayan sebagai jurnalis, pasti bisa menempatkan diri dengan baik. Kedekatannya dengan insan pers bisa "dimanfaatkannya" untuk lebih meyakinkan jurnalis agar percaya dengan informasi dari perusahaan.

Meski demikian, dalam ranah jurnalisme, tentu jurnalis akan tetap independen dalam memberitakan. Meski kenal dengan PR dan pernah liputan bareng, jika memang ada hal yang patut dipertanyakan, ia akan kejar itu dan menjaga independensi. 

Kawan sih kawan, tapi pekerjaan untuk mewartakan hak publik di atas segalanya.

Penjelasan ini sering saya sampaikan di kelas sehingga menimbulkan minat mahasiswa usai lulus atau sebelum lulus bekerja sebagai jurnalis. Tentu bekerja yang baik dan totalitas. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun