Mohon tunggu...
ade putra
ade putra Mohon Tunggu... Freelancer - Business Development Di Aksaamaya

memilki ketertarikan dunia leather dan lagi suka nulis content SEO

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Ketahui Sejarah Jaket Kulit dan Jenis yang Digunakan!

24 Desember 2022   23:09 Diperbarui: 25 Desember 2022   00:07 3460
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Jaket kulit awalnya muncul sebagai jaket pilot atau lebih dikenal dengan jaket bomber. Pembuatan jaket penerbangan kulit dimulai selama Perang Dunia I (1914-1918) dengan tujuan untuk menghangatkan tubuh pilot dan awak pesawat saat mereka berada ribuan kaki dari permukaan tanah. Di awal tahun 1915, pilot di Royal Flying Corps yaitu dinas penerbangan di Perancis dan Belgia mulai memakai jaket kulit lengan panjang dan era tren jaket terbang kulit pun dimulai.

Sebelum dimulainya Perang Dunia II (1939-1945), pilot bisa menerbangkan pesawat di ketinggian 25.000 kaki dan suhu udara bisa turun di bawah nol derajat Celcius. Maka dimulailah era Shearling Flight Jacket, jaket penerbangan bomber dengan lapisan wool di dalamnya yang menjadi jaket terhangat saat itu. Pada tahun 1950 produksi jaket kulit dimulai karena fashion masyarakat umum.

JENIS KULIT YANG DIGUNAKAN PADA JAKET KULIT

kulit sapi

Jaket kulit sapi memang yang paling berat, tapi paling tangguh (paling tangguh). Kelebihan dari kulit sapi adalah memiliki ketahanan abrasi yang baik dan lebih tahan lama. Kelemahan kulit sapi adalah berat dan cenderung kaku.

Pada saat yang sama, pakaian kulit sapi adalah yang paling berat, tetapi dari segi daya tahan, kulit sapi sangat keras. Kelebihan dari kulit sapi adalah memiliki ketahanan abrasi yang baik dan lebih tahan lama. Kelemahan dari kulit sapi adalah bahannya yang cenderung kaku dan berat.Umumnya, pengguna lebih memilih pakaian kulit sapi untuk perjalanan dan kegiatan di luar ruangan.

kulit domba

Kulit domba lebih halus, lebih lentur dan lebih ringan dari kulit sapi. Inilah mengapa jaket kulit domba lebih ringan dari jaket kulit sapi. Tegasnya, outerwear berbahan daging domba lebih lentur, lebih lembut karena memiliki pori-pori yang kecil, namun tetap kuat dan tahan lama.

Buttey (terbuat dari kulit domba) disukai masyarakat karena hangat dan nyaman dipakai. Kulit domba menawarkan keseimbangan gaya, kenyamanan, dan kekuatan yang baik. Jaket Shearling biasanya digunakan dalam desain jaket bomber, blazer kulit, dan tas pendingin kulit. Jaket ini lebih sering digunakan pada acara formal atau di dalam ruangan.

kulit babi

Pakaian luar yang terbuat dari kulit babi direkomendasikan karena harganya yang relatif murah. Namun kualitasnya tidak setinggi jaket kulit sapi dan kulit domba.

Kemudian babi memiliki struktur yang lebih tipis, lapisan yang elastis dan mengkilap, tetapi daya tahannya rendah. Oleh karena itu, jaket berbahan babi kurang tahan lama dibandingkan jaket berbahan kulit sapi dan domba. Di negara-negara yang mayoritas penduduknya beragama Islam, jaket kulit babi tidak populer dibandingkan dengan negara-negara Eropa. Dari segi harga, jaket pigskin dipilih karena lebih murah.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun