Mohon tunggu...
Ade Ira Cahyanti
Ade Ira Cahyanti Mohon Tunggu... Perawat - A nurse

life is about how useful you are

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Rinduku Jauh di Pulau

27 September 2020   14:04 Diperbarui: 27 September 2020   14:07 100
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
miss you (sumber:pixabay.com)

Menghembus rasa lelah terlanjur menjelma jadi bayang-banyang rindu. Memeluk erat pada jiwa yang menjanjikan waktu temu 

Andai dipisah, kubawakan seikat bunga untuk kau simpan sampai layu dan mengering tinggal tulang 

Tapi jangan sampai menjadi asing pada persinggahan yang terlanjur kita buat 

Aku mencintaimu dari seberang pulau hiruk pikuk. Ketidakhadiran disetiap rapuh adalah peluang kehampaan membawa pada rasa apalah arti merindu sendirian 

Perdebatan berulang merakit kehulu ketepian . Dalam sebuah kebetulan, Tuhan selalu punya tujuan memihak pada ciptaannya 

Belum cukup kata senang diobati dengan ragam konsekwensi ini dan itu 

Rasanya, tak ada lagi bait-bait sanggup kutulis tiap kali kita 

terasa jauh 

Jakarta, 27 September 2020 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun