Cisadane pagi ini. Dasarnya terlihat hampir seperempat lebar kali. Musim hujan belum lagi datang. Limpahan air tidak terlalu banyak di badan kali. Nyaris kering.Â
Kondisi ini berbanding terbalik jika musim penghujan tiba. Kali yang berhulu di gunung Pangrango ini mengalir bagai seekor naga dalam cerita-cerita klasik Cina.Â
Merayap ke arah muara Tanjung Burung membelah kota Tangerang. Gemuruh airnya akan terdengar nyata di pintu air sepuluh setiap kali saya berangkat atau pulang kerja.Â
Berjuta-juta kubik air bergerak dari hulu ke hilir hanya dengan mengandalkan pompa alam, gaya gravitasi bumi. Ini adalah salah satu sifat air. Hukum fisika menyatakan Ia akan mengalir dari tempat yang lebih tinggi ke tempat yang lebih rendah.
Sifat mengalir dari air ini kemudian oleh beberapa orang diambil sebagai filosofi hidup. Semuanya bergerak seperti air. Hal ini sudah pernah saya singgung dalam tulisan saya yang berjudul  "....Bergeraklah atau Tergerus! Saya kutipkan saja beberapa kalimatnya "Orang tidak mungkin nyemplung di air yang sama pada sebuah kali. Air yang kita "cemplungin" untuk yang kedua kalinya, itu bukan air yang sama dengan cemplungan kita yang pertama. Air itu sudah berubah karena mengalir. Perumpamaan ini dipakai untuk menjelaskan semuanya bergerak. Semuanya mengalir...."
Bahkan sejarah filsafat barat pun di mulai dari air. Jika kita membuka lagi filsafat alam barat, maka kita akan temukan nama Thales sebagai filsuf pertama.Â
Dan ini di-amin-i oleh Aristoteles. Dan kita tahu cerita Thales juga dari tulisan Aristoteles. Thales adalah perintis filsafat alam. Dan Thales meyakini bahwa prinsip dasar dari segala sesuatu adalah: Air.
K. Bertens, Â dalam Sejarah Filsafat Yunani-nya menjelaskan tentang filsafat Thales ini. Saya akan kutipkan agak banyak supaya lebih jelas dan terang benderang :
"Thales menyatakan bahwa air adalah prinsip dasar segala sesuatu. Air menjadi pangkal, pokok, dan dasar dari segala-galanya yang ada di alam semesta.Â
Menurut Thales air sebagai sumber kehidupan. Argumentasi Thales terhadap pandangan tersebut adalah bagaimana bahan makanan semua makhluk hidup mengandung air dan bagaimana semua makhluk hidup juga memerlukan air untuk hidup.Â