Mohon tunggu...
Achmad Nurudin
Achmad Nurudin Mohon Tunggu... Guru - Pembaca Sosial Budaya

Sosiokultural

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Nasionalisme Sang Kiai, Menerawang Pemikiran Hadratussyaikh Hasyim Asy'ari

18 Februari 2021   03:30 Diperbarui: 18 Februari 2021   03:38 609
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

NU juga melawan kolonilalisme yang bertindak sewenang-wenang. Hal ini terbukti ketika rakyat menghadapi kedatangan kembali Belanda pasca-Proklamasi 17 Agustus 1945, Hasyim Asy`ari bersama pemimpin NU lainnya mengeluarkan fatwa guna mengobarkan semangat perjuangan mempertahankan  NKRI.

Resolusi Jihad NU pada 22 Oktober 1945 mensinergikan semangat religius dan nasionalisme dalam menghadapi pertempuran heroik 10 Nopember 1945 di Surabaya. Resolusi Jihad  tersebut  mendapat sambutan  dari  segala  lapisan  masyarakat.

Bahkan,  Bung  Tomo,  seorang tokoh utama Barisan Pejuang Republik Indonesia yang beraliran sosialis, menggunakan fatwa tersebut untuk mengelorakan semangat perlawanan terhadap Sekutu melalui pidatonya di corong radio. Rakyat Surabaya dan sekitarnya maju ke medan perang dengan elan kebangsaan dan jihad fisabilillah.

Dengan pertimbangan partriotisme ulama dan santri maka sejak tahun 2016 Presiden Joko Widodo menetapkan 22 Oktober sebagai Hari Santri, yang berkelindan dengan tanggal 10 November sebagai Hari Pahlawan.

 @@@@@

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun