Mohon tunggu...
Abu Tajir
Abu Tajir Mohon Tunggu... Freelancer - Bakul buku

Bakul buku yang hobi duit, nulis dan mengolah manusia

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Manajemen Waktu Para Ulama

19 Maret 2021   20:05 Diperbarui: 19 Maret 2021   20:08 225
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Oh waktu...

Kita ini harus sadar kalo waktu itu berharga banget dan kita wajib selalu memanfaatkannya untuk beramal yang bermanfaat untuk dunia dan akhirat kita... untuk beramal supaya hidup kita ini diridhai Allah.

Banyak banget dari tokoh generasi Salaf yang waktunya penuh dengan kegiatan bermanfaat, bahkan bisa dibilang mereka itu "pelit" dengannya karena mereka gak mau waktunya terbuang percuma.

Imam Abul Wafa bin Aqil pernah berkata:

"Gua gak boleh gunain waktu buat hal yang gak berfaedah buat hidup Gua. Bahkan kalo mulut Gua udah capek ngoceh, mata Gua udah capek baca, Gua mikirin hal-hal yang berfaedah sambil tidur-tiduran... jadi pas bangun, ada materi yang bisa Gua tulis. Gua usaha sekeras mungkin buat ngehemat waktu makan; salah satunya dengan Gua lebih utamain makan kue daripada roti. Kue yang Gua makan itu dijadiin remah-remah dulu, terus dikunyah cepet sambil sesekali minum air putih... jadi waktu ngunyahnya bisa pendek banget."

Hasil dari manajemen waktunya yang luar biasa adalah Imam Abul Wafa berhasil menulis banyak banget kitab di banyak cabang ilmu. Diantara karya beliau yang terbesar adalah kitab "al-Funun" yang di menurut banyak ulama setelahnya isinya itu "daging semua". Isi kitab "al-Funun" itu mulai dari bahasan tafsir al-Qur'an, fiqih, ushul fiqih, aqidah, nahwu, serba-serbi bahasa Arab, sya'ir....Bahkan Imam adz-Dzahabi muji-muji kitab itu dengan pujian setinggi langit:

"Gak ada orang di dunia ini yang bikin kitab lebih besar dari kitab al-Funun!"

Ya emang lebay pujiannya. Tapi itu tanda bahwa kitab itu dan penulisnya bener-bener luar biasa.

Imam Ibnul Jauzi juga pernah bercerita begini tentang Imam Abul Wafa:

"Di saat ajalnya sudah dekat dan keluarganya terisak-isak perih, Imam Abul Wafa berkata pada mereka bahwa Ia sudah 50 tahun sibuk dengan urusan fatwa, mengajar dan menjelaskan banyak perkara keislaman ke banyak banget orang... Beliau bahagia sebentar lagi bakal balik ke sisi Allah..."

Banyak banget orang yang menshalati jenazah Beliau dan mendoakan yang baik-baik karena selama hidupnya Beliau jelas banyak jasanya bagi masyarakat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun