Mohon tunggu...
Abrian Satriyanto
Abrian Satriyanto Mohon Tunggu... Masih menjadi mahasiswa

Hanya sedang belajar

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Banjir Di Samarinda

5 Oktober 2025   20:41 Diperbarui: 5 Oktober 2025   19:46 19
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Banjir Samarinda bukanlah semata bencana alam, melainkan cermin dari pengelolaan lingkungan dan sosial yang belum optimal. Selama akar masalah---mulai dari tata ruang, sampah, hingga aktivitas tambang---tidak ditangani secara serius, berita tentang banjir Samarinda akan terus berulang dari tahun ke tahun.

Kota ini layak untuk lebih baik. Samarinda bisa belajar dari kota lain yang berhasil menekan risiko banjir melalui kombinasi kebijakan tegas, partisipasi publik, dan pengelolaan lingkungan yang berkelanjutan. Jika itu bisa diwujudkan, bukan mustahil banjir yang dulu dianggap "takdir" dapat benar-benar dikendalikan. 

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun