Salah satu keunggulan UKSW adalah Science Techno Park, fasilitas inovatif di kebun percobaan Salaran, Salatiga. Di sana, mahasiswa bisa riset, inkubasi teknologi pertanian, dan bahkan mengembangkan produk usaha, mulai dari kafe hingga produk pangan seperti "Gamsen" Satu Data Pertanian.Â
Bayangkan: kamu nggak cuma dapet teori, tapi langsung praktek nyata! Kamu bisa terlibat dalam riset gandum tropikal, smart farming, dan pengolahan hasil pertanian, semua dalam lingkungan kampus.
Alasan 6: Dosen Berpengaruh Nasional dan Jaringan Kolaborasi Kuat
FPB UKSW punya dosen seperti Dr. Ir. Bistok Hasiholan Simanjuntak dan Ir. Djoko Murdono yang terlibat sebagai Tim Ahli Ketahanan Pangan nasional, membahas produksi gandum, kedelai, bawang putih, dan gandum tropikal Satu Data Pertanian.
Jadi, Anda akan belajar dari figur yang punya peran strategis di ranah nasional. Plus, FPB aktif mengadakan KKN, pelatihan hulu-hilir pertanian, dan kolaborasi antar disiplin---mulai dari smart farming IoT hingga urban farming.Â
You'll get both academic depth and real world networks.
Alasan 7: Prestasi Mahasiswa dan Jejak Kompetisi
Mahasiswa FPB UKSW sudah membuktikan kemampuan di ranah kompetisi. Contohnya: tiga mahasiswa Agribisnis meraih Juara Harapan 1 di Christian Business Plan Competition 2024, dan dosen memperoleh sertifikat kompetensi Satu Data Pertanian.