Melihat permasalahan ini, kelompok mahasiswa KKN hadir membawa program kerja yang menyentuh langsung kebutuhan masyarakat. Program ini dibagi ke dalam dua fokus utama: penanganan pascapanen dan pengolahan hasil pertanian.
Tujuan utamanya sederhana tapi berdampak besar:
Membantu petani menjaga kualitas hasil panen agar lebih menarik dan awet.
-
Memberikan keterampilan baru dalam mengolah sayuran menjadi produk olahan yang bernilai ekonomi.
Membuka peluang usaha skala rumah tangga sehingga masyarakat bisa mandiri dan tidak selalu bergantung pada harga pasar segar.
4. Program Pascapanen: Menjaga Mutu dari Lahan ke Konsumen
Tahap pertama adalah memperkenalkan teknik pascapanen yang mudah dilakukan di tingkat rumah tangga maupun kelompok tani. Beberapa langkah penting yang diperkenalkan antara lain:
Teknik Panen yang Tepat
Petani diajak memahami kapan waktu panen yang pas agar sayur tetap segar. Misalnya, panen dilakukan pagi atau sore hari untuk menjaga kadar air dalam sayur.Pembersihan Hasil Panen
Sayur dicuci dengan air bersih untuk menghilangkan tanah, getah, atau pestisida yang masih menempel.Sortasi dan Grading
Sayuran dipilah berdasarkan ukuran, bentuk, dan kualitas. Produk yang premium bisa dijual langsung dengan harga lebih tinggi, sementara yang kualitasnya menengah bisa diolah lebih lanjut.Pengemasan dan Branding
Produk dibungkus dengan plastik bening atau jaring, diberi label merek, dan informasi sederhana seperti tanggal panen. Langkah kecil ini bisa meningkatkan daya tarik produk di pasar.