…grace - I realize - is neither time nor place dependent , all we need is the right soundtrack…
Saya baca tentang film ini dari internet dan langsung saya tahu, film skala kecil begini  susah untuk mendapat jadwal putar di bioskop Indonesia. Jadilah saya cuma bisa berharap suatu saat akan menemukan film ini dalam bentuk media lain. Apakah DVD, bajakan, donlotan, yang jelas bukan di media koran.
Sampai kemudian tidak sengaja melihat film ini di-upload di www.youtube.com
Maka harapan saya pun terpenuhi dan dugaan saya betul. Ini film bagus.
Josh Radnor - dikenal via serial How I Met Your Mother sebagai Ted Mosby - berperan sebagai Jesse, seorang admission officer di sebuah college di New York. Suatu saat dirinya ditelpon oleh mantan profesornya di Ohio agar datang dalam acara perayaan pensiunnya di sana.
Di sana, Jesse kemudian bertemu dengan sebuah keluarga yang merupakan sahabat profesornya tersebut, dan berkenalan dengan putri mereka, Zibby (Elizabeth Olsen). Zibby adalah mahasiswi di tempat yang sama dengan Jesse berkuliah belasan tahun silam. Tanpa diduga, ada percikan ketertarikan dari Zibby terhadap Jesse – yang menerimanya dengan perasaan aneh, mengingat Jesse menyadari perbedaan usia di antara mereka.
Dari sekedar surat menyurat (with paper, mind you) – Zibby kembali mengundang Jesse untuk menemuinya kembali di Ohio. Di luar dugaan Zibby, Jesse justru mencoba menyadarkannya bahwa hubungan yang mereka jalin tidaklah sepantasnya diteruskan.
Di film ini, Jesse muncul sebagai karakter yang paralel dengan karakter Ted Mosby, seseorang yang semestinya sudah berada di jalan kedewasaan yang benar, namun masih berharap pada suatu kesempurnaan yang fatamorgana hingga waktu menyadarkannya bahwa tak banyak waktu lagi untuk mengambil sebuah keputusan penting dalam hidupnya.
Josh Radnor, selain membintangi film ini, juga menulis skenario dan menyutradarainya. Didukung sepenuhnya oleh penampilan apik dari Elizabeth Olsen yang berperan sebagai Zibby. Dengan lancar, Josh Radnor berhasil membawa karakter-karakter film ini dalam alur cerita yang nglangut dengan deretan dialog yang sederhana namun indah. Mempertanyakan secara subtil mengenai makna kedewasaan, makna pendidikan, dan makna hubungan antara dua manusia yang terpisah jarak tak kasat mata.
