Gendhis, Finalis Putri Batik Cilik 2025, Batik,Sosial dan Inspirasi Generasi Alpha

Bekasi Melahirkan Duta Budaya Muda

Kabar menggembirakan datang dari Kota Bekasi. Di tengah kesibukan kota yang identik dengan industri dan perumahan, seorang siswi SMP Islam Al Azhar 8 Kota Bekasi berhasil menorehkan prestasi membanggakan. Gendhis Zhillan Qamarinna, gadis belia yang baru saja dinobatkan sebagai Putri Anak Jawa Barat Budaya 2025, resmi terpilih sebagai Finalis Putri Batik Cilik Indonesia 2025.

Ajang ini diselenggarakan oleh D.D Foundation dan mempertemukan perwakilan dari 38 provinsi di seluruh Indonesia. Gendhis tercatat sebagai satu-satunya wakil Kota Bekasi, sebuah kebanggaan tersendiri sekaligus tanggung jawab besar untuk membawa nama daerahnya.

Ajang Nasional yang Lebih dari Sekadar Panggung

Baca juga: Sang Penguasa atau Sang Pengabdi

Seringkali ajang kecantikan atau kontes anak dianggap hanya parade busana. Namun Putri Batik Cilik Indonesia berbeda. Para finalis tidak hanya dituntut tampil anggun, tetapi juga harus mampu:

• Memahami sejarah dan filosofi batik.

• Menyampaikan presentasi budaya dengan percaya diri.

• Menguasai public speaking dan literasi budaya.

• Baca juga: Kuota Haji, Antara Regulasi, Bisnis Travel dan Tafsir Gratifikasi

  Menunjukkan kepedulian sosial sebagai wujud karakter generasi muda.

Baca juga: Gen Z, antara Nekat, Cemas, dan Harapan Masa Depan

Seluruh rangkaian akan berlangsung di Jakarta pada 28 Oktober -- 2 November 2025 melalui karantina nasional sebelum malam Grand Final.

Belajar Batik: Dari Pasundan hingga Bekasi