Mohon tunggu...
Abdul Rouf
Abdul Rouf Mohon Tunggu... Activist • Enterpreneur Social • Teacher • Muhammadiyah Student Assosiaction •

Isu Pendidikan | Agama dan Budi Pekerti | Melek Politik Indonesia

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Pendidikan Multikultural : Solusi untuk Menumbuhkan Toleransi Sejak Dini

28 Februari 2025   09:15 Diperbarui: 28 Februari 2025   09:15 136
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar :((ilustrasi masyarakat multikultural.stock free foto/Pecel.com/Noel Snpr))

Mengapa Pendidikan Multikultural Penting?

1. Mengurangi Prasangka dan Diskriminasi, Data dari Survei Sosial Ekonomi Nasional (SUSENAS) 2022 menunjukkan bahwa 23% masyarakat Indonesia pernah mengalami diskriminasi berdasarkan suku, agama, atau ras. 

Pendidikan multikultural dapat membantu mengurangi prasangka dengan memberikan pemahaman yang lebih mendalam tentang budaya lain, sehingga siswa dapat melihat perbedaan sebagai kekayaan, bukan ancaman.

2. Membangun Karakter Toleran Sejak Dini Menurut penelitian yang dilakukan oleh UNESCO (2021), anak-anak yang terpapar pendidikan multikultural sejak usia dini cenderung lebih toleran dan terbuka terhadap perbedaan. Hal ini karena mereka belajar untuk memahami dan menghargai perspektif orang lain sejak kecil.

3. Mencegah Radikalisme  

Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) melaporkan bahwa 15% dari kasus radikalisme di Indonesia melibatkan remaja di bawah usia 20 tahun. Pendidikan multikultural dapat menjadi benteng pertahanan dengan menanamkan nilai-nilai perdamaian dan kerukunan sejak dini.

Implementasi Pendidikan Multikultural di Sekolah

1. Kurikulum yang Inklusif  

Sekolah dapat mengintegrasikan materi tentang budaya, agama, dan tradisi dari berbagai daerah ke dalam kurikulum. Misalnya, pelajaran sejarah tidak hanya fokus pada peristiwa nasional, tetapi juga mengangkat kontribusi berbagai suku dan etnis dalam membangun bangsa.

2. Kegiatan Ekstrakurikuler Berbasis Budaya

Kegiatan seperti festival budaya, pertukaran pelajar antardaerah, atau diskusi tentang isu-isu multikultural dapat membantu siswa memahami dan menghargai perbedaan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun