Di tengah tarian-tarian kaki menawan
Di sela gocekan yang menggairahkan
Merajam tiap helai kandang lawan
Menjerat perih tenaga saingan
Aku tak pernah mampu mengelak lagi
Kau idola yang semerbak sinar mentari
Kau merasuk pikiran hati
Kau mengasah rasa cinta banyak diri
Yaaa, banyak manusia cinta bola karena kau
Berpangku latar menunggu kemenangan
Pertandingan yang menderu-deru
Bersama ombak suporter yang mulai merobek keheningan
Sebuah kenangan indah itu menghunjam tepat di dadaku
Ketika perih mengingat hari ini
Saat kita harus berpisah bumi
Tentu kau tak pernah menyerah
Bahwa ini serupa lilin-lilin anugerah
Kau pernah berkata:
"Saya hidup dan saya ingin tetap hidup"
Kami sangat percaya dan meyakini
Karena kata-kata
Memang tak pernah sedikit pun takut mati!
Alka, 26 November 2020
Bagi teman saya Saif Roja ia berkata, "Sepak bola tersusun dari dua senyawa, Cruijff dan Maradona" Keduanya telah tiada. Mungkin saja ini bukan lagi sepak bola!!