Robert Hunter Biden (Hunter) adalah anak dari pasangan Joe Biden (Presiden AS saat ini) dan Nelia Hunter. Hunter adalah anak ke dua dari 4 bersaudara dari hasil pernikahan Biden dengan istri pertamanya.
Hunter lahir pada 4 Februari 1970 dan kini telah mempunyai 5 orang anak dari 3 istri termasuk istri serumah (Hellie Biden) yang dinikahinya pada 2018 lalu.
Pada masa pemerintahan George W. Bush, Hunter berkarier dalam bidang pengacara. Kemudian dia pindah kerja menjadi staf khusus di Kementerian Pedagangan AS (DOC) sekaligus bekerja sebagai wakil presiden organisasi bank AS (MBNA) hingga 2006.
Sejak 2006 Presiden AS ketika itu (Goerge W. Bush) menunjuknya sebagai salah satu direksi dalam dewan direktur Amtrak (perusahaan layanan kereta api penumpang AS) hingga 2009.
Pada tahun 2009, ketika Barack Obama menjadi presiden AS dan ayahnya menjadi wakil-presiden AS dia mengundurkan diri dari Amtrak. Dia dipercayakan menjadi pelobi khusus sekaligus tim ahli pada sebuah perusahaan lowyer terkenal di AS.
Pada masa Joe Biden menjabat wapres, Hunter juga menjadi salah seorang anggota USSS (US Secret Sercvice) sejak Januari 2009 selama 4,5 tahun yang bekerja untuk melindungi "wapres" yang sesungguhnya adalah ayahnya sendiri. Sumber : Ini.
Dalam posisinya seperti itu, Hunter masih diterima bekerja di sebuah perusahaan operator Gas Alam Cair (LNG) Ukraina.
Pada Mei 2014 perusahaan gas swasta berbendera Ukraina (tapi berbasis di Siprus) menerima Hunter sebagai salah satu dewan direktur hingga April 2019.
Perusahaan tersebut adalah Burisma, merupakan induk perusahaan (Holding) dari sejumlah anak perusahaan milik Mykola Zlochevsky, orang terkaya urutan 14 (tahun 2022) papan atas di Ukraina. Sumber : Ini.
Burisma didirikan pada 2002 memerlukan "sentuhan" khusus dari direktur khusus. Tak heran, Hunter langsung menerima gaji sebesar $50.000 sebulan, atau setara dengan lebih kurang 500 juta rupiah ketika itu.
Dalam testimoninya di dalam web Burismaketika itu, Hunter menulis akan membantu Burisma mengelola perusahaan secara transparan, tata kelola yang apik, tanggung jawab, masalah lainnya dan terutama espansi mendunia. Sumber : NSEnergyBusiness.com.
Sayangnya testimoni tersebut tidak dapat diakses lagi pada laman resmi http://burisma-group.com/eng/
Menduniakah Burisma di tangan Hunter ketika itu?
Burisma mampu mengolah atau memproduksi dengan nilai menggiurkan. Sebuah catatan Reuters mengatakan Burisma mengahasilkan 1,3 miliar meter kubik (bcm) pada 2018, setahun sebelum Hunter risain.
Angka penghasilan itu setara dengan $400 juta pada saat itu. Hampir sama dengan total seluruh kekayaan Burisma ($500 juta).
Meskipun tidak diketahui secara detail bagaimana sumber pendapatan dan pengeluaran Burisma, faktanya adalah Burisma menjadi salah satu mesin uang untuk pemerintah sekaligus militer Ukraina.
Di balik itu, Burisma terlibat dalam aneka persekongkolan kejahatan keuangan yang telah mengharu birukan dunia berita, termasuk indikasi korupsi dan pencucian uang. Sepak terjang Mykola Slochevsky sebagai pelaku tindak kriminal keuangan bukan rahasia umum lagi. Sumber : Guardian 2017.
Teori konspirasi Joe Biden (termasuk Hunter) dan Burisma serta pemerintahan Ukraina dalam campur tangan politik AS sudah banyak dibahas sehingga tak perlu diulas lagi dala artikel ini.
Puluhan politikus di majelis rendah dan tinggi AS dari Republik menemukan bukti betapa Biden, Hunter dan Burisma serta beberapa oligarki Ukraina terlibat dalam Pilpres AS yang mengalahkan Trump pada 2014 yang lalu.
Sebuah buku berjudul "Hunter Biden, Burisma, and Corruption" terbit tahun 2020, dengan sangat gambalang menjelaskan kerjasama antara Hunter, Joe Biden dan Burisma.
Namun semua tudingan atau sangkaan tersebut dimentahkan oleh tim pengacara hebat Ukraina termasuk pejabat dan militer Ukraina sehingga hingga saat ini Burisma bergeming dan Slochevsky tenang-tenang saja.
Apakah karena itu perhatian Joe Biden sangat mendalam untuk Ukraina terkait perang Ukraina - Rusia?
Jika karena itu tentu saja negara-negara barat dan Uni Eropa terlalu naif ikut serta membantu AS. Dengan alasan apapun jika karena faktor itu Biden begitu ngotot membela Ukraina sama halnya dengan Barat atau UE membantu Ukraina untuk kepentingan privasi Biden.
Perhatian Biden untuk Ukraina telah terjadi secara intensif sejak 2014, tepatnya 8 tahun sebelum perang Ukraina - Rusia atau Operasi Militer Khusus (SMO) Rusia pecah pada 24 Februari 2022 yang lalu.
Perhatian pemerintah AS secara intensif disebutkan bukan terkait Pilpres 2019 AS, melainkan persiapan menghadapi Rusia yang ternyata sejak 2014 telah disipakan matang-matang oleh barat/AS.
Dalam masa itu hingga kini ketika Hunter tidak bekerja lagi untuk Burisma, hubungan mereka dengan Burisma dan pemerintah Ukraina semakin mesra meskipun perang Ukraina semakin membara dilanda perang yang sangat dibenci sekaligus diharapkan AS.
abanggeutanyo
