Selain itu, dengan menggabungkan pendekatan interpretivis, yaitu memahami makna dan pengalaman konsumen, serta pendekatan positivis, yaitu menggunakan data objektif untuk mengambil keputusan, Uniqlo berhasil menciptakan produk dan kampanye yang relevan, fungsional, dan disukai banyak orang di berbagai belahan dunia.
Jadi, pelajaran penting buat kita semua, Marketers :
Kalau mau brand kita diterima luas, jangan cuma fokus di satu sisi saja. Gabungkan pemahaman emosional dengan penggunaan data yang kuat supaya strategi pemasaran kita bisa lebih akurat dan benar-benar nyentuh hati konsumen.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
