Mohon tunggu...
Giwangkara7
Giwangkara7 Mohon Tunggu... Dosen - Perjalanan menuju keabadian

Moderasi, sustainability provocateur, open mind,

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Stiker Mobil dan Motor

25 Oktober 2019   10:58 Diperbarui: 25 Oktober 2019   11:27 6
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gaya Hidup. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

Maka ia berteman dengan satu golongan saja, yang sanggup bayar. Di bumi Indonesia, yang diklaim sebagai memiliki sistem pendidikan keempat terbesar di dunia, seperti disampaikan pada wawancara Mendikbud saat pertama kali bersua wartawan usai pelantikan. 

Sang Menteri juga berbeda dengan kita kebanyakan. Lahir di Singapura, sarjana ditempuh di Inggris, Master di Harvard. Seperti juga putra putri Presiden Jokowi yang sekolah di Singapura. 

Beda dengan kita kebanyakan para generasi muda. Hanya sedikit yang bisa lanjut dari SMA ke perguruan tinggi. Perguruan tinggi juga ribuan dengan kualitas yang beragam, berbeda-beda. 

Perbedaan itu adalah rahmat. Modal untuk kemajuan. Jika tidak dikelola dengan benar, perbedaan tersebut bisa menjadi sumber konflik. Karena setiap entitas memiliki sumber atau nilai yang berbeda-beda. Dunia ini dicapai, hanya oleh orang-orang yang bekerja keras untuk menujunya. Walaupun mereka berasal dari kelompok-kelompok yang berbeda. 

Mereka harus belajar tentang keduniaan dengan kerja keras dan kerja cerdas, baru akan tercapai kemajuan duniawiyahnya. Para nyinyiriyun dan nyinyiriyaat adalah mereka yang mengolok-olok perbedaan, demi tong kosong nyaring bunyinya. 

Karena pada hakikatnya perbedaan sistem nilai tidak bisa diperdebatkan. Semua berjalan pada jalannya masing-masing. Jika seseornang dikira masuk kelompokku, tetapi ia berbeda perilaku denganku, maka tidak ada hak untuk memaksakan kehendakku padanya. yang ada hanyalah memberikan nasihat dan doa semoga berubah. 

Karena nafsu untuk berdebat tidak akan ada habis-habisnya... Stiker bisa jadi apa-apa, atau tak berarti apa-apa, tergantung persepsi anda terhadapnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun