Mohon tunggu...
Aa RuslanSutisna (Mata Sosial)
Aa RuslanSutisna (Mata Sosial) Mohon Tunggu... Wiraswasta - Simple

Simple dan enjoy

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Ku Iris dan Ku Kuliti, Aku Puas Menikmati

9 April 2022   16:44 Diperbarui: 9 April 2022   16:49 224
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto ilustrasi Mata Sosial. Dokpri

Ku Iris dan Ku Kuliti, Aku Puas Menikmati

Ku Kuliti Lalu Ku Iris dan Ku Puas
Ini Sebuah Tradisi di Bulan Suci
Semua rindu menanti dengan bergegas
Bahwa hidup sangat indah dan dinikmati

Kucampurkan rasa dengan segudang cita
Harapan yang bisa bikin bahagia
Saat dahaga yang begitu terasa
Tapi kubertahan karena ada nilai Taqwa

Ku kuliti kau dengan tanpa rasa, sedih dan iba
Kuhanya tahu kau pantas untuk di siksa
Dengan pisau, lalu ku iris
Sesuai apa yang kusuka biar tambah manis

Tak sampai disitu, kau ku rebus dalam didih api panas
Lalu ku campurkan dengan saripati yang tumbuh di bumi
Ku aduk dengan manisnya hidup yang tak terputus
Lalu ku simpan kau dalam wajan kebersamaan

Kau di buru
Kau dicari
Kau dirindu
Kau dinati

Oh Kolak Pisang
Oh Kolak Kolang-kaling
Oh Kolak yang sedang booming
Oh Kolak yang tapa suara nyaring

Aku pun puas
Dahaga lepas
Puasa tuntas
Kreasi tanpa batas

Dokpri Mata Sosial
Dokpri Mata Sosial

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun