Mohon tunggu...
Farhan Journey
Farhan Journey Mohon Tunggu... Freelancer - Mountaineer Enthusiast

Membaca| Bercerita, Blog:heymembaca.site, Instagram: @69farhan_, YouTube: Farhan Journey

Selanjutnya

Tutup

Trip

Klarifikasi Pendaki Wanita yang Memetik Edelweis di Gunung Lawu Jawa Tengah

17 September 2020   23:23 Diperbarui: 17 September 2020   23:26 47
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Travel. Sumber ilustrasi: PEXELS/Jcomp

Setelah beberapa waktu yang lalu sempat viral. Karena ulahnya, memetik edelweis di gunung lawu, hari ini, Kamis 17 Oktober 2020. Akhirnya, pendaki yang pemetik (edelweis) mengklarifikasi videonya.

Dalam foto yang di unggah, di Akun Instagram miliknya. 

Ia menglarifikasi, "Saya luluk dewi Lutfiah, memohon maaf. Kepada semua pihak yang terkait, untuk kesalahan yang saya lakukan kemarin. Dan hari ini, saya sudah mengklarifikasi kepada pihak basecamp Lawu via cetho. Permasalahan sudah selesai, dan saya sudah menerima konsekuensi yang diberikan, terimakasih untuk pihak yang terkait". dalam caption di foto unggahan akun instagram pribadi miliknya.

Dan didalam foto yang ia upload, ia menyatakan: "Permohonan maaf yang sebesar besar-besarnya. Kepada pos pendakian, pegiat alam, dan intansi yang menaungi gunung lawu. Atas perbuatan saya, beberapa waktu lalu(memetik/mengambil bunga edelweis) saya menyesali perbuatan saya. Dan berjanji, tidak akan mengulangi lagi".

Sanksi
-Blacklist semua jalur pendakian Gunung Lawu.
-Hukuman push up 100 kali.

Bunga Edelweis merupakan bunga yang dilindungi oleh Undang-Undang. 

Selain Undang-Undang Tahun 5 Tahun 1990,memetik bunga Edelweis juga melanggar Undang-Undang 41 Tahun 1999. Dengan Ancaman Penjara paling lama satu tahun & denda maksimal Rp.50.000.000.00 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun