KKN TEMATIK Universitas Pendidikan Indonesia 2022 : KETERAMPILAN DASAR GURU DALAM MEMBUKA PELAJARAN DI SMPN 4 CIMAHI KELURAHAN MELONG
Penulis : Dimas Prayoga Utama Mahasiswa Pendidikan Pariwisata UPI
Dan Nenden Rani Rinekasari, SP.,M.Pd
KKN atau singkatan dari Kuliah Kerja Nyata adalah sebuah aktivitas pengabdian kepada masyarakat dari mahasiswa. Dengan melakukan pendekatan secara langsung serta mengimplementasikan ilmu yang diperoleh selama perkuliahan, mahasiswa disebar pada daerah dan juga waktu yang telah ditentukan. Universitas Pendidikan Indonesia adalah salah satu perguruan tinggi yang melaksanakan program KKN dengan periode 1 bulan waktu kerja, terhitung dari 11 Juli hingga 10 Agustus 2022. SDG's desa, dan Merdeka Belajar Kampus Merdeka menjadi tema yang ditetapkan untuk Pemberdayaan Masyarakat. Dalam pelaksanaannya, KKN UPI 2022 memiliki beberapa program yang diberikan kepada mahasiswanya. Desa Peduli Pendidikan dengan fokus Pendidikan Desa Berkualitas menjadi program yang dilaksanakan oleh kelompok KKN di SMPN 4 Cimahi
Seorang guru dituntut untuk memliki sejumlah keterampilan dalam mengajar peserta didiknya, seperti: keterampilan membuka pelajaran, keterampilan menutup pelajaran, keterampilan memberi penguatan atau motivasi, dan masih banyak lainnya. Tentunya semua keterampilan tersebut perlu diterapkan oleh guru dalam kegiatan belajar mengajar sehari-hari sesuai prosedur minimal (standar prosedur) yang telah ditetapkan, atau lebih baik lagi jika guru semakin cerdas, berkreasi dan berinovasi sesuai tuntutan zaman.
Namun, masih banyak guru yang sering tidak berusaha keras dalam menerapkan keterampilan membuka dan menutup pelajaran. Karna itu penulis dapat kesempatan untuk mengajar di SMPN 4 Cimahi agar bisa menerapkan keterampilan guru saat mengajar.
Dalam penulisan ini, penulis mencoba memberikan informasi mengenai keterampilan guru dalam membuka pelajaran dari berbagai sumber. Karena, keterampilan membuka pelajaran adalah salah satu hal terpenting dalam berlangsungnya kegiatan belajar dan mengajar sehari-hari.
Menurut para ahli, Keterampilan dasar mengajar tentunya harus dimiliki dan dikuasai oleh tenaga pengajar, karena dapat memberikan pemahaman yang lebih baik tentang pengajaran. Mengajar bukan sekedar proses pemberian materi, tetapi mencakup aspek yang lebih luas seperti mengedepankan sikap, emosi, karakter, kebiasaan dan nilai. (Setiawan, 2015).
Guru merupakan salah satu komponen positif yang sangat menentukan kualitas pembelajaran. Guru harus mampu memilih metode pembelajaran yang tepat, memilih dan menggunakan alat bantu belajar, menggunakan alat penilaian, menguasai materi, dan mengelola pembelajaran di kelas (Achdiyani dan Rusliyani, 2017).
Pasal 1 ayat 14 UUD Tahun 2005 Tentang Guru dan Dosen yang berbunyi " Guru adalah pendidik profesional dengan tugas utama mendidik, mengajar, membimbing, mengarahkan, melatih, menilai, dan mengevaluasi peserta didik pada pendidikan anak usia dini jalur pendidikan formal, pendidikan dasar, dan pendidikan menengah". Maka dari itu penulis mengambil tema peduli pendidikan di SMPN 4 Cimahi agar bisa membimbing siswa dan mengarahkan siswa giat dalam belajar.
