Argumen Saya tentang Mengapa Harus Belajar Bahasa Jerman

Saya mengamati siswa dan para calon siswa saya yang ingin memilih untuk belajar bahasa Jerman. Yang saya lakukan adalah mencoba untuk berpikir dari konteks mereka sendiri. Saya tidak berbicara tentang alasan yang saya pikirkan tentang bahasa Jerman karena saya kuatir alasan yang saya kemukakan secara pribadi tidak diminati. Sehingga saya mencoba untuk berpikir dari konteks siswa-siswa.

Para siswa saya sebagian besar berasal dari desa-desa di wilayah Kabupaten Belu. Beberapa dari mereka tinggal di kota Atambua. Sebagai manusia mereka memiliki keinginan seperti yang dikemukakan John Dewey: keinginan untuk menjadi orang penting. Orang-orang penting punya kedudukan dan pengaruh juga punya banyak uang. Saya rasa inilah umpan terbaik untuk menarik minat mereka terhadap bahasa Jerman.

Lalu saya mengajak mereka berpikir tentang kehidupan ekonomi orang-orang desa yaitu keluarga mereka sendiri. Di pasar-pasar terdapat banyak pedagang Papalele duduk untuk menanti pembeli dengan aset ekonomi yang terbatas. Para papalele duduk lemas menanti para pembeli. Para papalele hidup secara sederhana.

Saya bertanya: mengapa para papalele di desa-desa kita hidup menderita dengan penghasilan yang sangat kecil? Tentu para siswa ini tidak akan menjawab dengan tepat tetapi saya memahami pikiran mereka. Saya mengatakan bahwa para papalele hidup susah karena mereka berpikir dari sudut pandang mereka sendiri. Latar belakang alam dan tingkat pendidikan tidak memungkinkan mereka berpikiran luas. Hal ini adalah faktor utama penyebab kehidupan ekonomi mereka tetap susah. Saya membuat argumen bahwa jika kita tetap berpikir dari sudut pandang kita sebagai orang desa maka hidup kita tetap susah.
 
Saya bertanya: apakah anda ingin berubah untuk menjadi lebih baik? Apakah anda ingin membaharui diri dengan pikiran-pikiran baru yang lebih maju? Tentu mereka akan setuju dan mengatakan kami mau maju. Saya pikir bahwa untuk menjadi lebih baik maka jalan penting yang harus dilakukan adalah berpikir dari sudut orang lain. 

Nah inilah sebabnya mengapa kalian belajar bahasa Jerman. Bahasa Jerman membaharui hidup anda. Bahasa Jerman membuat anda berpikir tidak dari sudut pandang diri anda sendiri dan sudut pandang desa anda yang miskin tetapi dari sudut pandang negara yang sudah sangat maju. Jika anda ingin hidup anda berubah anda harus mengubah pikiran anda dengan berpikir dari sudut pandang Jerman. Bahasa Jerman dapat mengubah cara anda berpikir tentang dunia dan dapat menolong anda mencapai hidup yang lebih maju. Anda adalah orang penting karena mampu membuat perbedaan dan persamaan Indonesia dan Jerman dan dapat membangun sikap toleransi antar 2 negara.