Mohon tunggu...
Widyadhari
Widyadhari Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa S1 Keperawatan

Student of Nursing

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Krisis Gizi Di Era Pandemi COVID - 19

26 Desember 2021   11:45 Diperbarui: 26 Desember 2021   12:30 221
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sejak Maret 2020 telah hadir virus yang menggemparkan dunia. Ya, Covid – 19. Kehadiran virus ini menjadikan keadaan dunia kian memburuk, terutama dalam kesehatan. Dengan adanya Covid – 19 ini, lahirlah permasalahan baru yaitu mengenai gizi masyarakat yang kian memburuk. Yang menjadi perhatiannya disini, Indonesia menduduki angka 50% dari penduduknya menderita kekurangan gizi.

Memang benar, asupan gizi masyarakat di era pandemi ini belum tercukupi dengan baik. Jika dipikirkan dengan baik, gizi merupakan hal yang sangat penting dalam merubah keadaan. Begitupun dengan pengetahuan mengenai gizi perlu ditingkatkan kembali agar krisis gizi pun dapat teratasi.

Di era pandemi Covid – 19 mengakibatkan masalah dalam krisis gizi semakin meningkat. Mengapa demikian? Menurut Silaban (2016), faktor yang mengakibatkan krisis gizi di masyarakat terus meningkat, diantaranya tingkat pengetahuan, faktor ekonomi, faktor sosial, jumlah anggota keluarga, makanan yang dikonsumsi, bahkan keadaan infeksi sesorang.

Hadirnya Covid – 19 ini, banyak masyarakat yang kehilangan pekerjaan dan mengakibatkan mereka tidak memiliki penghasilan dan tingkat kemiskinan yang meningkat. Karena itulah gizi yang ada dalam masyarakat kian memburuk tiap harinya. Permasalahan gizi buruk ini tak hanya menjadi permasalahan di dunia kesehatan. Gizi buruk pun memberikan dampak pada sektor pendidikan, kemiskinan, adat istiadat, sosial budaya, transportasi dan lain sebagainya.

Gizi buruk ini hadir dengan rentang tinggi di usia remaja. Usia emas yang seharusnya menjadi kebanggan dalam suatu bangsa tapi menjadi usia yang memiliki permasalahan penting dalam gizi. Tak hanya di usia remaja, usia balita pun merasakan dampaknya.

Keadaan masyarakat saat ini dominan tidak mengetahui gizi yang dibutuhkan dalam tubuh, baik dalam kondisi pandemic ataupun tidak. Dengan memperhatikan gizi seimbang, maka kondisi gizi buruk pun akan teratasi.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun