Mohon tunggu...
Haidar Muhammad Yafi
Haidar Muhammad Yafi Mohon Tunggu... Mahasiswa Ilmu Komunikasi UIN Sunan Kalijaga

Pengamat Internet yg hobi berakal sehat untuk kebutuhan iman

Selanjutnya

Tutup

Games

"Chilla's Art: Night Delivery", Menyoroti Luka Sosial dan Diskriminasi

6 Juni 2025   16:05 Diperbarui: 6 Juni 2025   16:50 111
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
cuplikan gedung apartemen dalam game (sumber: Steam)

Arwah Kohei yang dipenuhi kebencian membalas dendam, membunuh para penghuni satu per satu, dan membiarkan sang kurir hidup agar bisa menyampaikan kebenaran. Tindakan balas dendam ini juga menyebabkan kematian tragis anak Mariko yang ditinggal ibunya. Kulit pucat balita tersebut mengindikasikan bahwa ia telah mati kelaparan.

Seluruh pengalaman sang kurir sejatinya adalah simulasi dari penderitaan Kohei semasa hidup. Ia tidak pernah benar-benar bertemu siapa pun karena seluruh penghuni sudah lama mati. Meski akhirnya polisi menganggap kasus ini sebagai bunuh diri, arwah Kohei tetap menuntut keadilan dan membunuh tuan tanah yang menjadi dalang utama.

Opini Penutup

Night Delivery bukan hanya sekadar game horor, melainkan kritik sosial atas diskriminasi terhadap penyandang disabilitas. Game ini juga terinspirasi dari kasus nyata di Jepang, yakni Sagamihara Massacre tahun 2016, menjadikannya relevan dan menyentuh, terutama dalam menyuarakan isu marginalisasi dan perlakuan tidak manusiawi terhadap kaum difabel.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Games Selengkapnya
Lihat Games Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun