Mohon tunggu...
riyanto adji
riyanto adji Mohon Tunggu... -

Name Riyanto Sex/Marital Status Male/ Married Place & Date of Birth Tegal, April 09th 1979 Religion Moslem

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Pengaruh Penanggalan China Bagi Petani Tiongkok

21 Februari 2015   13:23 Diperbarui: 17 Juni 2015   10:47 879
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Masyarakat Indonesia sudah familiar dengan satu agenda rutin yang terjadi pasca perayaan tahun baru masehi, agenda rutin ini adalah perayaan tahun baru Imlek yang setiap tahun berlangsung sekitar sebulan setelah tahun baru masehi. Banyak orang awam yang menganggap bahwa tahun baru imlek adalah tolok ukur bagi kesuksesan orang keturunan Tionghua setahun kedepan, banyak mitos yang tersebar dan sangat diyakini orang awam yaitu jika ketika perayaan tahun baru Imlek terjadi hujan besar, maka ini bertanda bahwa kemakmuran bagi keturunan Tionghua jelas di depan mata, dan begitu sebaliknya jika tidak terjadi hujan.

Benar atau tidak mitos tersebut sulit di buktikan, namun hal penting yang harus di garis bawahi dan perlu diketahui oleh semua orang adalah bahwa pergantian tahun baru Imlek terjadi pada bulan Januari atau Februari, dimana pada bulan bulan tersebut curah hujan di daerah tropis seperti Indonesia cukup tinggi, sehingga wajar jika pada perayaan tahun baru Imlek terjadi hujan. Namun, hal ini tergantung orang menyikapinya, karena jika diurai lebih jauh hanya perdebatanlah yang akan timbul.

Di negeri asalnya yaitu Republik Rakyat Tiongkok, pergantian tahun baru adalah pertanda diawalinya musim semi atau juga disebut awal terjadinya hujan, karena pada bulan/waktu sebelumnya adalah musim dingin yang identik dengan suhu sangat dingin dan turun salju. Awal musim semi adalah awal segala aktivitas bagi penduduk China (Tiongkok) untuk setahun mendatang, segala do’a dan harapan dipanjatkan kepada leluhur untuk kesejahteraan dirinya, keluarganya serta negaranya. Negara China (Tiongkok) adalah negara sub-tropis yang memiliki 4 musim, dan  memiliki sistem penanggalan tersendiri, dimana pada acuan perhitungannya di dasarkan pada pola bercocok tanam bagi petani.

Sistem penanggalan China menggunakan gabungan berbagai elemen yang dipadukan secara komprehensif seperti matahari, bulan, rasi bintang/shio, musim dan 5 unsur serta energi Yin - Yang. Dalam penentuan penanggalan kalender China, digunakan sistem hari, bulan, tahun, periode 12 tahun dan periode 60 tahun, dengan sistem ini ada keyakinan dari masyarakat China (Tiongkok) bahwa akan terjadi tahun dengan sifat dan karakter yang sama secara periodik. Contohnya adalah dalam penanggalan periode 60 tahun yang diperoleh dari kombinasi 3 faktor yaitu 12 shio, 5 unsur dan 2 energi sehingga pada tahun tertentu akan memiliki shio, unsur dan energi yang sama dengan jeda waktu 60 tahun, sebagai contoh tahun yang diambil adalah tahun 1945 yaitu tahun tikus memiliki unsur api berenergi Yang (panas), maka pada 60 tahun kemudian yaitu tahun 2005 akan memiliki kesamaan cirri dan karakternya.

Metode Penerapan Shio, Unsur dan Energi

Metode yang digunakan ada beberapa langkah, yang pertama, yaitu meletakan periode 12 tahun sebagai acuan penentu shio, periode ini akan terulang selama 12 tahun sekali dengan urutan shio adalah Shio tikus, Shio kerbau,Shio macan, Shio kelinci, Shio naga, Shio ular, Shio kuda, Shio kambing, Shio monyet, Shio ayam, Shio anjing, Shio babi.

Urutan shio ini akan terus berputar bergantian secara berurutan dengan urutan seperti diatas, sehingga seseorang akan bisa menemui tahun dengan shio yang sama harus menunggu selama 12 tahun. Penyebutan shio ini didasari atas karakteristik dari ke 12 binatang yang dijadikan rasi bintang/shio, menurut kepercayaan astrologi China karakter dari 12 shio tersebut adalah; (1). Tikus memiliki karakter disiplin, karismatik, terlalu ambisius; (2). Kerbau memiliki karakter bisa diandalkan, pekerja keras, berpikiran sempit; (3). Tiger memiliki karakter tak terduga, bersemangat, keras kepala (4). Kelinci memiliki karakter sensitif, elegan, oportunistik; (5). Naga memiliki karakter megah, mulia, berprasangka; (6). Ular memiliki karakter mistik, kreatif, tidak percaya; (7). Kuda memiliki karakter populer, perseptif, lugu; (8). Kambing memiliki karakter tulus, artistik, pesimis; (9). Monyet memiliki karakter motivator, bermartabat, manipulative; (10). Ayam memiliki karakter terorganisir, perfeksionis, egois; (11). Anjing memiliki karakter jujur, setia, menghakimi; dan (12). Babi memiliki karakter kokoh, percaya, fatalistik

Langkah kedua yaitu penentuan unsur yang dimiliki oleh tahun berjalan, dalam astrologi China 5 unsur yang dimaksud adalah unsur logam, unsur air, unsur kayu, unsur api dan unsur tanah. Penerapan dan penggunaan unsur ini dalam penanggalan China yaitu satu unsur dimiliki oleh waktu selama dua tahun berturut, sebagai contoh tahun 2014 dan 2015 memiliki unsur kayu, maka tahun 2016 dan 2017 memiliki unsur api. Jika setiap dua tahun memiliki satu unsur, maka dari 5 unsur tersebut akan mengalami perputaran/periode dengan unsur yang sama setelah 10 tahun berlalu. Urutan ke 5 unsur ini tidak akan bergeser atau dirubah urutannya karena 5 unsur ini memiliki makna yang berbeda beda.

Menurut keyakinan astrologi China makna yang dimiliki ke 5 unsur tersebut adalah (1). Unsur Logam memiliki makna Sesuatu yang patuh dan berubah akan berganti menjadi rasa Pedas; (2) unsur Air memiliki makna Sesuatu yang basah mencari tempat yang rendah akan berganti menjadi rasa Asin; (3). unsur Kayu memiliki makna Sesuatu yang bengkok dan lurus akan berubah menjadi rasa Asam; (4). unsur Api memiliki makna Sesuatu yang berkobar dan menjalar ketempat yang lebih tinggi berganti menjadi rasa Pahit; (5). unsur Tanah memiliki makna Sesuatu yang dijadikan tempat berkumpul akan berganti menjadi rasa Manis.

Langkah ketiga adalah penentuan energi yang dimiliki oleh tahun berjalan, dalam astrologi China energi yang dimiliki ada dua yaitu Yin dan Yang. Yin berarti energi yang dimiliki bersifat dingin sedangkan Yang berarti energi yang dimiliki bersifat panas, kedua energi ini saling terkait dengan 5 unsur yang digunakan dalam penanggalan China, pada unsur logam dan unsur air energi yang terkandung bersifat Yin atau mendinginkan, sedangkan pada unsur kayu dan api energi yang terkandung adalah Yang atau membakar dan hanya satu unsur yang memiliki dua energi Yin dan Yang sekaligus yaitu unsur tanah.

Awal Mula Penanggalan China (Tiongkok)

Sistem penanggalan China (Tiongkok) sering juga disebut 农历,nong li yang artinya penanggalan tani, awalnya merupakan metode penanggalan yang digunakan untuk bertani. Penanggalan ini sebagai wujud dari perhitungan awal dilakukannya aktivitas bertani hingga masa ahir bercocok tanam, dalam penanggalan China awal tahun dimulai dari awal musim semi, dimana pada musim semi kondisi alam mulai hangat dan cocok untuk bercocoktanam karena es telah mencair dan matahari mulai bersinar serta ditandai dengan seringnya turun hujan. Awal musim semi setiap tahun menjadi acuan pertama dalam bercocok tanam, karena pada musim ini suhu udara sudah mulai normal sehingga untuk menanam sayur mayur atau padi-pun tidak hawatir gagal karena suhu udara sekitar sudah mulai beranjak normal. Awal tahun adalah awal dari segala aktivitas yang akan dijalani selama satu tahun mendatang bagi petani, dengan pedoman perhitungan perputaran bulan, pergeseran musim dan berbagai unsur serta energi yang terkandung dalam penanggalan China, para petani sudah siap menghadapi musim tanam selama setahun mendatang.

Penanggalan China berdasarkan penanggalan tani (农历,nong li) merupakan acuan kurikulum bagi petani selama satu tahun mendatang, hal inilah yang menjadi pendorong utama bagi petani China (Tiongkok) untuk disiplin pada waktu dan musim, karena dua hal ini yang sangat menentukan bisa dan tidaknya petani memanen hasil tanamannya. Penentuan durasi masa tanam dan jenis tanaman disesuaikan seiring perubahan musim serta cuaca karena akibat pemanasan global, pengaruh pemanasan global ini memaksa petani untuk bekerja keras agar kedisiplinan yang telah ditanamkan berbuah hasil maksimal bagi usaha petani.

Salah satu ciri khas yang berbeda antara petani China (tiongkok) dengan petani negara lainnya seperti Indonesia adalah penyatuan diri kepada alam, dimana penyatuan diri ini menjadi barometer keterikatan jiwa petani dengan alam sebagai lahan garapan petani dengan memperhatikan unsur apa yang menjadi karakter tahun berjalan.

Penyatuan diri dengan alam inilah yang menjadi kekuatan dan keyakinan tersendiri dari petani akan perlakuan alam dalam menjaga tanamannya, sehingga dalam bercocok tanam petani China (Tiongkok) memiliki keyakinan yang kuat bahwa yang menjaga tanaman mereka berasal dari 3 sumber yaitu dari leluhur, dari alam dan dari petani itu sendiri. Keyakinana inilah yang melekat kuat pada masing masing jiwa petani, sehingga dalam memperlakukan alam sebagai lahan bercocok tanam layaknya memperlakukan mahluk hidup dan saling bersinergis untuk mencapai satu tujuan yaitu terpenuhinya kebutuhan pangan dari alam dengan tidak melupakan jasa perjuangan para leluhurnya.

Keyakinan ini tidak lahir tanpa sebab, tapi merupakan warisan leluhur yang turun menurun terus dipertahankan. Menurut ajaran tao, alam merupakan satu kesatuan dari matahari, bulan dan 5 unsur dan energi dimana manusia/petani terletak didalamnya, oleh karena itu, jika petani ingin selamat dalam dalam bercocok tanam, maka perlu bersinergis dengan alam.

Keyakinan dan Kepercayaan

Berbicara mengenai keyakinan dan kepercayaan dari masyarakat dan petani China (Tiongkok), maka kita perlu acungkan jempol karena masyarakat China (Tiongkok) telah menjaga warisan leluhur lebih dari ribuan tahun. Keyakinan dan kepercayaan yang mereka pegang adalah yakin dan percaya bahwa leluhur mereka, alam dengan berbagai elemen unsur dan energinya akan menjaga segala usaha petani China (Tiongkok) demi untuk mempertahankan kelangsungan hidup. Keyakinan dan kepercayaan ini selalu diimbangi dengan usaha menyesuaikan kondisi kemajuan jaman, iklim, musim dan cuaca sehingga teknologi-pun berkembang seiring kebutuhan petani.

Kemajuan teknologi dunia pertanian China (tiongkok) tidak lepas dari peran pemerintahnya yang peduli akan kesejahteraan rakyatnya, disiplin dan kerja keras petani China (tiongkok) mendapat apresiasi yang bagus dari pemerintahnya, sehingga hasilnya, saat ini kita dapat melihat China (Tiongkok) sebagai suatu negara yang memiliki pengaruh kuat baik di Asia bahkan di Dunia Internasional. Sinergisitas yang bagus antara rakyat dan pemerintahnya untuk mewujudkan suatu negara yang kuat dan kokoh serta mampu berdiri diatas kaki sendiri.

Bagi dunia usaha, kemajuan teknologi sebagai pendukung utama kelancaran usaha para pelaku usaha negeri tirai bambu ini sangat disuport oleh pemerintahnya, sehingga dalam bidang teknologi China (Tiongkok) sudah mengalami kemajuan yang sangat pesat dan cepat. Dengan teknologi canggih dan cepat yang dimiliki Negara China (Tiongkok), hal ini menempatkan China (Tiongkok) sebagai negara yang piawai dalam dunia usaha/bisnis dan mampu menguasai pasar dunia.

Pengaruh Pemanasan Global

Pola tanam dan sistem penanggalan China mengacu pada sistem periode tahunan dimana yang menjadi acuan adalah perpaduan semua elemen seperti shio/rasi bintang, musim, 5 unsur dan energi yang dapat diketahui secara periodik memiliki sifat sifat yang sama dengan kata lain menggunakan ilmu titen atau niteni (dalam bahasa jawa). Namun, ada yang berbeda yaitu mengenai pengaruh musim dan perubahan cuaca akibat pemanasan global, langkah real yang dilakukan adalah dengan mengunakan kemajuan teknologi dan berbagai rekayasa genetika, sehingga petani China (tiongkok) tidak mengalami kendala dalam bercocok tanam.

Teknologi pertanian China sudah mengalami perubahan kemajuan yang sangat bagus, dipadukan dengan ilmu meteorologi yang sangat mumpuni sehingga dapat memprediksi perubahan musim secara cepat dan akurat, hasil prediksi inilah yang akan menjadi acuan dalam memajukan dan meningkatkan segala kebutuhan pendukung dalam pertanian seperti penyediaan alat alat pertanian berteknologi mesin sehingga mempercepat proses pengolahan sesuai tuntutan waktu dan musim. Satu hal yang perlu digarisbawahi adalah keyakinan memegang teguh budaya warisan leluhur mengenai penanggalan, namun diimbangi dengan kemajuan teknologi seiring kemajuan jaman.

Unsur Keberuntungan

Pengaruh pemanasan global ini masuk dalam elemen 5 unsur dan energi, sehingga diyakini ada kekuatan lain yang dapat mempengaruhi proses kerja petani, pebisnis dan usaha lainnya, oleh karena itu nama tahun sering disimbolkan dengan sesuatu yang dapat mempengaruhi selama setahun mendatang. Sebagai contoh tahun 2015 ini dalam tahun China disebut tahun kambing kayu, maksud dari penjabaran tahun ini adalah tahun dengan sifat serta karakter dari kambing dengan unsur kayu. Seperti apa dan bagaimana sifat dan karakter dari kambing itulah yang menjadi acuan dalam berusaha (terutama bagi petani dalam bercocok tanam), selain itu unsur kayu juga perlu diperhatikan, sehingga akan ada tindakan penjagaan diri sedini mungkin mengenai aura negatif yang dapat menjadi penghambat bagi kelancaran rejekinya dengan memperhatikan hal hal apa yang menjadi perusak dari sebuah kayu.

Keberuntungan yang terjadi di tahun kambing berunsur kayu dan memiliki energi Yang berarti panas, menurut astrologi China shio kambing berarti tulus, artistik, pesimis, dan makna dari unsur yang dikandung adalah kayu yang memiliki makna sesuatu yang bengkok dan lurus akan berubah menjadi rasa Asam, dengan energi yang dimiliki adalah Yang dimana bersifat membakar.

Penjelasan diatas dapat disimpulkan bahwa pada tahun 2015 dengan shio kambing unsur kayu berenergi Yang memiliki arti bahwa sesuatu yang tulus dikerjakan dengan penuh ide ide baru yang cemerlang akan sulit tercapai, karena shio kambing cenderung lebih memilih menanggung semua beban secara sendiri, sehingga tidak mampu menyelesaikan apa yang telah di rencanakan dari awal, selain itu berbagai macam masalah yang muncul dapat membakar semua emosi dan ahirnya rusaklah semua rencana.

Prediksi uji keberuntungan ini tidak lain hanya sebagai penjabaran atas apa yang dimiliki dari elemen yang digunakan dalam penanggalan China, sedangkan keberhasilan tahun 2015 terletak pada diri pribadi masing masing, oleh karena itu perlu kewaspadaan dan ketelitian dalam melangkah. Selamat datang tahun baru China 2566, semoga kesuksesan selalu menyertai kita semua, Aamiin

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun