Mohon tunggu...
1150022004 RISMA NOOR FATIMAH
1150022004 RISMA NOOR FATIMAH Mohon Tunggu... Mahasiswa - UNUSA

Haloo saya mahasiswi D3 Keperawatan UNUSA

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Diabetes Penyebab Kematian Terbesar Nomor 3 di Indonesia

30 Oktober 2022   02:55 Diperbarui: 31 Oktober 2022   01:04 150
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Yang kedua yaitu Poly dipsia atau banyak minum, ini disebabkan karena kondisi darah yang terlalu kental akibat gula, secara otomatis juga sistem keseimbangan cairan tubuh akan berusaha mengurangi kepekatan darah tersebut dengan meningkatkan asupan cairan di dalam tubuh. Dan trias yang ketiga yaitu Poly uria dimana tubuh memiliki batas tampung untuk menampung cairan yang masuk sehingga kelebihan cairan yang melampaui batas tampung akan segera dikeluarkan melalui proses berkemih, dimana semakin banyak yang diminum maka akan semakin banyak juga yang dibuang. Selain itu banyak juga gejala tambahan lain yang kerap muncul seperti kebas,pegal, gatal, kulit kering, lemas, tidak bertenaga, mata kering, dan penglihatan kabur

Seperti apa pengobatannya ?

Diabetes melitus adalah penyakit yang tidak dapat disembuhkan, sehingga dalam dunia medis fokus utama dalam penanganan adalah menjaga agar kondisi gula darah dalam batas normal. Dan penanganan yang biasanya dilakukan adalah dengan rutin melakukan pengobatan, jenis obat yang biasanya digunakan adalah obat pendorong produksi insulin, obat untuk meningkatkan sensitivitas sel terhadap insulin dan obat pengganti insulin. Selain itu juga menjaga pola hidup sehat dengan melakukan diet untuk makanan tinggi kalori atau gula dan melakukan akifitas fisik yang teratur. 

Pada kasus diabetes tipe 1 yang berat, dokter akan merekomendasikan prosedur transplantasi pankreas untuk mengganti pankreas yang rusak. Pasien diabetes tipe 1 yang berhasil menjalani transplantasi tersebut tidak memerlukan lagi terapi insulin, tetapi harus mengkonsumsi obat imunosupresif secara rutin. Pengobatan diabetes penting untuk dilakukan secara rutin agar tidak terjadi komplikasi-komplikasi.

Bagaimana cara pencegahannya ?

Pada diabetes tipe 2 dan diabetes gestasional dapat dicegah dengan gaya hidup sehat, sedangkan pada diabetes tipe 1 tidak bisa dicegah, karena tidak diketahui penyebabnya. Beberapa upaya yang dapat dilakukan untuk mencegah terjadinya diabetes adalah : Menyesuaikan frekuensi dan menu pilihan diet untuk menjadi sehat, latihan rutin dan aktivitas fisik, menjaga berat badan ideal, istirahat dan tidur yang cukup, berhenti merokok, hindari minum alkohol, mengatasi stress dengan baik, dan melakukan tes gula darah rutin setidaknya satu tahun sekali.

  • Nama : Risma Noor Fatimah
  • NIM : 1150022004
  • Prodi : D3 Keperawatan
  • Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya
  • Tugas UTS Bahasa Indonesia

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun