Mohon tunggu...
Antonia Cantika
Antonia Cantika Mohon Tunggu... Penulis - Pelajar

Hai gaess, welcome to my account Happy reading and enjoy it!

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Teman Butuh Teman

28 Januari 2024   13:55 Diperbarui: 29 Januari 2024   21:42 110
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

"Halah kalian bohong kan?" sahut Vivi. 

"Nggak kok, kami nggak bohong," ujar Tasya.

 "Kami nggak percaya, kalian berdua itu pasti sengaja kan?" kata Ceyra. 

"Nggak, kami hanya bercanda, Cey," sahut Tasya. 

               Pak Toni tak kuasa melihat mereka berdebat. Pak Toni pun mencoba mendamaikan mereka.

"Udah-udah kalian nggak usah berdebat lagi, mending Tasya dan Rey minta maaf saja sekarang," ucap Pak Toni. 

"Oke Pak," kata Rey, "Vivi, Ceyra, aku minta maaf ya,". 

"Aku juga minta maaf ya," ucap Tasya. 

"Oke, aku sekarang maafin kalian berdua," kata Vivi. 

"Aku maafin kalian, tapi kalian harus janji kalau kalian nggak akan ngejek kami lagi," kata Ceyra. 

"Kami janji nggak akan ngejek kalian berdua lagi," ujar Rey. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun