Mohon tunggu...
Syaripudin Zuhri
Syaripudin Zuhri Mohon Tunggu... Administrasi - Pembelajar sampai akhir

Saya senang bersahabat dan suka perdamaian. Moto hidup :" Jika kau mati tak meninggalkan apa-apa, maka buat apa kau dilahirkan?"

Selanjutnya

Tutup

Money Artikel Utama

Muslimah Rusia Ini Kuliah di Jogyakarta

14 Juni 2014   15:38 Diperbarui: 20 Juni 2015   03:46 1999
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption id="attachment_311083" align="aligncenter" width="512" caption="Ini dia Fatimah, Mahasiswi dari Rusia yang kuliah di Taruna Quran Jogyakarta, 2011-2014. Foto: Syaripudin Zuhri."][/caption]

Alhamdulillah, ternyata tulisan saya di ruang ini di baca orang juga dan masukan-masukan yang saya tulis ternyata di dengar oleh-orang yang berkompeten dan itu terbukti dengan adanya stand Indonesia di Expo Halal Moscow 2014 yang diselenggarakan pada tanggal 5-8 Juni 2014 lalu.

Pada tahun lalu, tepatnya tanggal 17 Juni 2013, saya menulis tentang penyelenggaraan Expo Halal di Moskow dengan judul: “ Lagi-Lagi Gebrakan Muslim Rusia” di dalam tulisan tersebut ada masukan, mengapa Indonesia sebagai Negara Islam terbesar di dunia kok tak ada stand di dalam Expo Halal tersebut? Sedangkan Malayasia ada stand di dalamnya, masa kalah lagi dengan Malaysia?

Rupanya kritikan tersebut ada yang baca dan dijawab setahun kemudian, yaitu tahun ini. Dengan adanya stand Indonesia tersebut pada Expo Halal di Moscow kali ini membawa kebanggaan tersendiri dan dengan demikian Indonesia lebih dikenal lagi oleh orang-orang Rusia, terutama kaum Muslimnya. Bisa Anda bayangkan di tempat atau di gedung yang luasnya lebih dari 3-4 kali lapangan sepak bola ada stand Indonesia, ada nama Indonesia.

Dan perlu juga diketahui gedung ini memang tempat untuk berbagai pameran di tingkat dunia, yang di buat permanen yang terletak di WDNH dengan nomor gedung 75 yang dibuat menyolok dengan angka yang dibuat sangat besar, berkali-kali besarnya di bandingkan nomor-nomor gedung lainnya.

[caption id="attachment_311089" align="aligncenter" width="512" caption="Muslimah Rusia sedang membawakan acara pada peragaan busana muslimah di Expo Halal 2014 di Moskow. Foto: Syaripudin Zuhri."]

14027097251862872410
14027097251862872410
[/caption]

WDNH ini terdiri puluhan gedung tempat pameran yang dulunya, di jaman komunis, mewakili negara-negara yang tergabung dalam Uni Soviet. Setelah Uni Soviet bubar dengan bubarnya komunis di Rusia maka berdirilah atau merdekalah negara-negara yang pernah dikuasai Uni Soviet menjadi 15 negara, diantaranya: Belarusia, Ukraina, Georgia, Uzbekistan, Kirgistan, Turkmenistan, Armenia, Latvia dan lain sebagainya.

Uniknya walau sudah berpisah, gedung-gedung tersebut masih dibiarkan kokoh dan berdiri tegak dengan namanya masing-masing. Contohnya gedung Armenia, Kirgistan, Belarusia masih ada di WDNH, dan tetap dijadikan gedung untuk pameran dari negara-negara tersebut. Jadi kalau anda ingin membeli produk-produk negara tersebut bisa langsung ke gedung-gedung yang diberi nama sesuai dengan nama negaranya.

[caption id="attachment_311084" align="aligncenter" width="512" caption="Para disainer pada acara Expo Halal 2014 di Moskow, satu-satu disainer dari Indonesia dan satu-satunya laki-laki, Toto.S bersama disainer lainnya. Foto; Syaripudin Zuhri."]

14027090301031987870
14027090301031987870
[/caption]

Kembali ke Expo Halal di Moscow 2014, ini untuk kedua kalinya saya ikut melihat langsung, kebetulan tempatnya memang akrab dengan saya, karena tempat ini memang sering saya kunjungi, mengapa? Banyak acara di dalamnya, ada-ada saja acara yang dibuat. Bahkan bagi pecinta bola, saat Rusia masuk dalam liga champion dan finalnya di lakukan di Moskow, mereka membuat sebuah arena nobar yang gila-gilaan. Bukan hanya sekedar nobar, tapi dibangun sebuah stadion mini di WDNH ini, yang ukurannya ya seperti stadion sepak bola! Bisa anda bayangkan, hanya untuk nonton bareng dibangun stadion dengan kerangka baja yang bisa dibongkar dan tutup, tanpa semen!

Waduh jadi ke bola, baik kita kembali ke Expo Halal, yang kali ini bukan hanya membuat saya bangga sebagai WNI, tapi juga ikut senang, karena nama Indonesia akan lebih dikenal luas di Rusia. Hitungannya begini, selama 4 hari, dari tanggal 5-8 Juni 2014 stand Indonesia ada di sana, sekian ribu orang melihat dan bertransaksi di stand Indonesia, maka akan tersebar dari mulut-mulut para pengujung tentang Indonesia.

[caption id="attachment_311085" align="aligncenter" width="512" caption="Inilah Stand Indonesia pada Expo Halal 2014 di Moskow. Selama 4 hari, 5-8 Juni 2014 stand ini berdiri memperkenal busana muslimah dari Indonesia. Foto; Syaripudin Zuhri."]

14027091851571970185
14027091851571970185
[/caption]

Yang hebatnya lagi dalam Expo Halal ini, ada peragaan busana muslimah dan lagi-lagi Indonesia ikut di dalamnya. Toto Supangkat, sebagai disainer ikut di dalamnya peragaan busana tersebut. Yang menampilkan busana-busana muslimah yang menawan, dengan dominasi warna hitam, dengan paduan warna yang modis buat wanita muslimah Rusia, yang memang terkenal akan kecantikannya, bila sudah memakai busana muslimah.

Jangan lupa, ukuran tinggi rata-rata muslimah Rusia memang sudah standar dari “sononya”, hingga dengan pakaian muslimah yang bila dipakai wanita muslimah Indonesia harus dipotong 20 cm, bagi wanita muslimah Rusia pas banget, klop, cocok dan menawan. Silahkan Tanya, siapa yang tak tertarik dengan wanita Rusia berbusana muslimah?

Jadi nama harum Indonesia kembali menggema di Rusia, nama Indonesia kembali membuat orang-orang Rusia tertarik untuk lebih mengenal Indonesia dan kali ini yang dibidik adalah muslimah Rusia, yang lagi-lagi memang terkenal akan kecantikannya.

Oya ada yang lebih menarik lagi, ketika saya mau makan siang, di arena Expo Halal tersebut memang ada makanan kegemaran saya, yaitu shaurma, makanan khas Arab atau Turky, yang isinya terdiri dari irisan daging sapi, ayam atau kambing, dengan campuran mayones, irisan kol, tomat, saledri, bawang Bombay dan dibungkus semacam roti lebar yang tipis, yang dibentuk semacam gulungan yang memanjang kurang lebih 20-25 cm, yang kalau dibuka isinya sepiring besar.

[caption id="attachment_311086" align="aligncenter" width="512" caption="Peragawati Rusia sedang memperagakan busana muslimah dari Indonesia pada Expo Halal 2014 di Moskow. Foto; Syaripudin Zuhri."]

14027093491991522678
14027093491991522678
[/caption]

Memang ukuran untuk makan orang Rusia, kalau orang Indonesia biasanya hanya mampu menghabiskan setengah atau tiga perempatnya, karena begitu banyaknya, apa lagi untuk kaum wanita, waduh ga kuat ngabisin. Nah lagi asik antri, iseng-iseng saya bertanya pada pegawainya, di bagian kasir. Maka terjadilah dialog yang mebuat saya, dan mungkin juga anda. Mengapa? Karena pegawai di stand “Livan Haus” di bagian kasirnya bernama Fatima, asli Moskow, dia Mahasiswa dari Taruna Quran di Jogyakarta dan baru 6 bulan kembali dari Indonesia dan lancar berbahasa Indonesia.

Fatima kuliah di Taruna Quran di Jogyakarta selama 3 tahun( 2011-2014) dan sebelumnya kuliah di Mesir selama 6 tahun. Dengan pakaian muslimah, berjilbab dan rapat dengan warna merah marun, Fatima melayani pembeli di Stand tersebut. Nah silahkan Mahasiswa yang masih bujangan “daftar” ke Fatima, dari pembicaraannya berarti Fatima paling tidak menguasai bahasa Arab, Inggris, Indonesia dan tentu saja Rusia. Jadi benar-benar tak menyangka, ada Mahasiswa dari Rusia yang belajar di Indonesia dan saya bertemunya di Expo Halal ini.

Ini yang saya sebut hikmah dibalik adanya stand Indonesia di Expo Halal. Indonesia akan lebih dikenal bukan hanya penduduknya yang mayoritas muslim, tapi juga perguruan tinggi Islam yang memang banyak di Indonesia. Dan itu sudah menjadi gaya tarik tersendiri bagi Rusia yang memang di bidang keagamaannya sedang menggeliat.

[caption id="attachment_311087" align="aligncenter" width="512" caption="Dengan lampu sorot yang terang benderang para peragawati muslimah Rusia memperagakan busana muslimah dari berbagai negara. Foto; Syaripudin Zuhri."]

14027094761507102174
14027094761507102174
[/caption]

Jadi jangan heran, kalau banyak mahasiswa muslim Rusia yang belajar atau kuliah di Indonesia. Mereka banyak kuliah di Jakarta, Jogyakarta, Malang dan lain sebagainya. Dengan demikian semakin eratlah hubungan Indonesia dan Rusia, Dan untuk perguruan tinggi umum, UI dan Unpad yang sudah bolak balik mengadakan pertukaran mahasiswa dengan Rusia.

Jadi dengan adanya stand Indonesia di Expo Halal 2014 ini bukan hanya memperkenalkan pakaian muslimah Indonesia, tapi bunyak dampak postif yang lebih jauh. Paling tidak pakaian muslimah, yang memang dijual langsung, menambah kecantikan muslimah Rusia, karena di Rusia disainer muslimahnya belum banyak. Nah dengan adanya peragaan busana di arena Expo Halal ini, lagi-lagi nama Indonesia berkibar, dan semoga saja di tahun-tahun mendatang stand Indonesia semakin besar dan semakin banyak item  atau produk yang ditampilkan dalam arena Expo Halal di Moscow.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun