Mohon tunggu...
TJIPTADINATA EFFENDI
TJIPTADINATA EFFENDI Mohon Tunggu... Konsultan - Kompasianer of the Year 2014

Lahir di Padang,21 Mei 1943

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Akibat Memperhatikan Langkah Orang, Kita Bisa Terperosok ke Dalam Lubang

19 Februari 2019   10:22 Diperbarui: 19 Februari 2019   11:09 496
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi: shutterstock.com

Bahkan ada orang yang begitu senangnya,bilamana mendapatkan data data tentang kekurangan keluarga orang lain.Merasa dirinya sudah diatas angin.Lupa diri,bahwa dalam keluarganya sendiri jauh lebih buruk ketimbang orang yang diceritakan 

Daripada Mencela Orang,Alangkah Baiknya Bercermin Diri

Cukup banyak orang yang sangat senang bisa mencela orang lain,bahkan dapat dikatakan sudah menjadi hobbi tersendiri. Dari mulai penampilan orang lain yang tidak rapi, warna pakaian yang tidak serasi menurut pandangannya,hingga menyerempet kepada kehidupan pribadi orang .Padahal keluarga sendiri tidak luput dari berbagai masalah dan kekurangan.

Padahal dengan menengok contoh contoh,bahwa orang yang sangat proaktif mengritik dan mencela orang lain,terbukti, tidak mampu mengurus diri dan keluarganya sendiri, 

Sering menuliskan tentang hal hal yang sifatnya motivasi,tentu bukanlah berarti seluruh rangkaian hidup saya bersih dan murni.Justru termasuk kesalahan kesalahan yang pernah saya lakukan juga,saya tuliskan,agar bermanfaat bagi orang banyak. 

Untuk memahami,bahwa jatuh bangun itu  adalah manusiawi,asal jangan pernah berputus asa Daripada menghabiskan energi untuk mencari cari kesalahan orang lain,siapapun  adanya,mengapa kita tidak berusaha menemukan kesalahan pada diri sendiri? Alangkah baiknya kita memanfaatkan waktu yang ada,untuk berkaca diri ,agar dengan demikian dapat memperbaiki diri kita 

Sekali lagi, saya kutip sebaris kata kata bijak (anonim) :"Daripada memperhatikan langkah orang lain,bukankah lebih baik fokus pada langkah kita sendiri?"

Tjiptadinata Effendi

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun