Mohon tunggu...
Syafriansyah Viola
Syafriansyah Viola Mohon Tunggu... Pegawai Negeri Sipil -

suka baca fiksi dan sekali-sekali....menulis!

Selanjutnya

Tutup

Catatan

Menikmati Rasa Senja

6 Agustus 2014   01:02 Diperbarui: 18 Juni 2015   04:19 402
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
14072364261080268619

[caption id="attachment_336692" align="aligncenter" width="362" caption="(Senja di dalam Botol)"][/caption]

Di sore itu. aku berjalan ke beranda. Sengaja ku cari posisi nyaman untuk duduk di kursi tua, sambil menikmati segelas kopi, suara jangkrik dan celoteh katak pohon. Di kejauhan dapat ku dengar lengkingan syahdu burung-burung malam. Di seberang sungai, matahari pelan-pelan mulai tenggelam diufuk barat dan mengirimkan segaris bayangan yang berkerut ke arahku, diatas permukaan air.

Aku memandang ke arah pohon. ku coba mengingat emosi yang pernah kurasakan. Lambat laun, aku mulai merasakan sesuatu 'menggumpal'. Aku betul-betul merasakan perasaan kasih. Perasaan tersebut persis sama seperti perasaan yang ku ingat sewaktu aku masih kecil dulu bersama Ibu. Atau, serupa waktu aku remaja bersama gadis kecil istimewa yang menjadi objek cinta monyet ku. Aku pun truss memandangi pohon itu, lamat-lamat.

Ku pejamkan mata dan ku coba mencapai perasaan-perasaan mendalam seperti yang kualami dulu. Tiba-tiba terbersit sesuatu, seperti kilatan cahaya yang membeku dalam waktu. Perasaan ku kini menerawang jauh menembus cakrawala, mengendap-endap dibalik awan Cummulus dan merembes di sela-sela akar pohon. Aku pun tersenyum, dan sepertinya aku melihat sesuatu yang lucu. Huft.

Aku mengernyitkan hidung dan mencoba merasakan lebih dalam. Akhirnya perasaan itu membanjiriku lagi. Aku merasakan kasih, yang lembut.

Salam Senja

Illustrasi gambar lihat disini

Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun