dibalik mata yang sendu
derap langkah tak pantang surut
antara jiwa-jiwa bertujuan sama
tersimpan semangat menggebu-gebu
pada ranting-ranting cemara
rerimbun daun-daun belantara
panas matahari yang mengeliling badan
dingin menyelimuti ketika malam menghampiri
memory demi memory
tertoreh rapi tak hilang diingatan
gumebyar dalam hati penuh kebanggaan
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!