Mohon tunggu...
Moeh Zainal Khairul
Moeh Zainal Khairul Mohon Tunggu... Dosen - Penjelajah

Tenaga Ahli Pendamping UKM Dinas Koperasi dan UKM Kota Makassar 2022 dan 2023 Coach Trainer Copywriting LPK Magau Jaya Digital Lecturer Guru SMP Al AKHYAR

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Stop Asumsi Mari Membaca kritis

25 Juli 2017   07:49 Diperbarui: 25 Juli 2017   08:35 212
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Cara orang berkomunikasi sekarang sudah banyak berubah , kegiatan bertelepon kita sudah banyak sekali digantikan dengan kegiatan texting. Peran visualisasi dalam media social seperti  twiter, path, dan Instagram membuat kita bisa lebih banyak saling mengerti . Kalimat dalam pesan pesan singkat bukan saja singkat tetapi penuh singkatan .Tiba tiba saja kita menjadi pembaca cepat pula. Membaca yang benar benar membaca dirasa mulai berkurang manfaatny dan bahkan sudah menjadi seni yang nyaris dilupakan masyarakat modern. 

Pemahaman pun tidak terlalu dikonfirmasikan secara serius . Tanpa sadar kita menghalalkan budaya asumsi untuk memahami informasi secara lebih jauh dan mendalam . Bayangkan bahayanya kita jika membeli obat namun tidak membaca peringatan dan cara penggunaan obat.. bukankah kita perlu memasukkan pemahaman dengan benar benar agar kita makin ahli,.

Membaca tetap melibatkan daya piker total , mengingat , menganalisis dan bahkan membayangkan Implementasinya di pekerjaan atau kehiduapan sehari hari. Pengambilan keputusan yang tidak maksimal seringkali bukan disebabkan oleh tidak adanya laporan , tetapi justru karena orang tidak membaca secara intensif . Seseorang yang intelek perlu membaca buku dan konteks yang mengelilinginya ketika berhadapan dengan sebuah tulisan kita perlu hadir menyerap, menyimpulkan , mengulang dan memperjelas.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun