Mohon tunggu...
Rahma NidaDiyana
Rahma NidaDiyana Mohon Tunggu... Guru - Masih belajar

Instropeksi dan lakukan terbaik

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Pentingnya Peranan Orangtua bagi Pendidikan Anak

8 Oktober 2019   16:35 Diperbarui: 8 Oktober 2019   16:53 255
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Pendidikan merupakan kegiatan memperoleh pengetahuan. Baik pengetahuan secara intelektual maupun spiritual. Karena keberhasilan pendidikan sejatinya tidak hanya ditinjau dari seberapa luas wawasan yang  dimiliki seseorang. Namun, juga bisa memberi implikasi positif terhadap tingkah laku.

Sekarang ini, banyak lembaga sekolah yang menawarkan berbagai sistem pendidikan berkualitas. Bahkan ada beberapa sekolah yang menerapkan sistem full day, untuk mencapai tujuan pendidikan dalam mencetak generasi cendekia serta moral yang baik.

 Sebenarnya, pendidikan pada anak sudah harus diterapkan sejak dini. Bahkan saat dia belum mengenyam bangku sekolah. Pembiasaan kecil seperti makan menggunakan tangan kanan, misalnya, adalah contoh lpendidikan yang diajarkan orang tua kepada anak. Karenanya, orang tua harus memiliki andil besar dalam mendidik anak di usia belia.

Fase ini adalah masa di mana anak mampu menyerap sesuatu dengan cepat lalu menirunya. Itulah mengapa islam menyebut ibu sebagai "madrasatul ula" di dalam keluarga. Karena dari sejak anak lahir, orang pertama yang mengambil peran dalam proses tumbuh kembangnya adalah seorang ibu.

 Bahkan seiring berjalannya waktu, ketika anak telah menginjak bangku sekolah atau tumbuh dewasa, peran ibu masih sangat berpengaruh terhadap pembentukan karakter anak. Sehingga sebagai ibu, hendaknya memiliki kecerdasan secara kompleks serta multitasking. Dari segi pengetahuan maupun akhlak serta agama. Agar nanti nya bisa mengaplikasikan kedalam proses mendidik anak-anaknya.

Untuk mewujudkan tujuan ini, ada beberapa hal yang harus dipersiapkan bagi para calon ibu. Termasuk siap dari segi fisik dan mental sangatlah diprioritaskan. Salah satunya seorang Ibu harus memiliki bekal pengetahuan yang cukup dalam merawat dan mendidik anak. Hal ini bisa dibentuk dari kesiapan wanita sebelum menikah.

Pastikan menikah dalam keadaan siap. Karena kondisi mental yang sudah matang akan berpengaruh dengan pemecahan masalah-masalah dalam rumah tangga. Selain itu kondisi biologis yang baik juga memberi pengaruh bagi keselamatan ibu dan bayi.

Menikah terlalu muda sebenarnya tidak dianjurkan karena dapat memberi dampak yang sensitif terhadap ibu dari segi psikis maupun fisiknya. Unsur penting lain yang harus diperhatikan adalah pengetahuan orang tua terutama ibu dalam hal parenting.

Seorang ibu harus paham betul tentang jenis pendidikan yang harus diberikan kepada anak sesuai umurnya. Serta mampu memberi kebiasaan-kebiasaan baik agar terbentuk menjadi karakter kedepannya. Tidak cukup disitu, pendidikan seorang anak juga harus diseimbangkan dengan agama. Agar anak tersebut memiliki pedoman hidup sesuai dengan ajaran agama.

Pada zaman sekarang banyak problema yang dihadapi orang tua dalam mendidik anak. seperti contoh kesibukan mereka dalam meniti karir. Menyebabkan sebagian besar orang tua kurang memiliki banyak waktu untuk mendidik anak.

Akibatnya, banyak tumbuh kembang anak yang diabaikan. Karena mereka telah mengalihkan fungsi pendidikan tersebut kepada pengasuh (baby sitter) maupun eyang (orang tua mereka sendiri).

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun