Mohon tunggu...
Posma Siahaan
Posma Siahaan Mohon Tunggu... Dokter - Science and art

Bapaknya Matius Siahaan, Markus Siahaan dan Lukas Siahaan. Novel onlineku ada di https://posmasiahaan.blogspot.com/

Selanjutnya

Tutup

Money

Lebih Sukses Setelah Ditelikung Jadi PNS

25 April 2012   05:03 Diperbarui: 25 Juni 2015   06:08 1389
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ekonomi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Caruizp

"Bapak kerjanya guru ya?"Tanyaku pada pasien yang langganan berobat asma dan di namanya ada gelar  SPd (sarjana pendidikan), jadi ini ada peristiwa unik SPd berobat ke SpPD, hehehe.

"Bukan, dok. Guru les privat saja dok, lebih enakan freelance."Katanya semangat dan ternyata dia sehari bisa mengajar rata-rata 5 anak SD dan perkali datang dibayar cash 100 ribu. Perbulan rata-rata 12 juta.

"Wah, hebat tuh, melebihi gaji guru PNS?"Tanyaku.

"Bener tuh dok dan memang saya memutuskan konsentrasi ke jalur privat karena kecewa pengangkatan PNS saya ditelikung orang, dok."Katanya lagi.

Dan si bapak guru ini bercerita dia dulunya honor di sebuah SD negeri dan berharap suatu saat diangkat jadi PNS dengan uang honor dibawah UMR sambil sorenya mengajar privat.Setelah ditahan-tahannya selama 5 tahun, ternyata eh ternyata saat pengangkatan PNS jalur honorer di sekolahnya yang diajukan honorer lain yang baru 1,5 tahun kerja di sana yang kebetulan dekat dengan kepala sekolahnya.

"Wah, kok bisa?"Tanyaku.

"Ya, memang kalau penerimaan PNS jalur honorer tergantung benar dari verifikasi dan lain-lain dok yang saat itu tidak transparan. Masak honorer di semua sekolah negeri yang terdata oleh kami hanya 600 an, yang ngajukan berkas bisa diatas 1000. Jadi banyak honorer 'siluman' yang hebatnya malah masuk PNS menyisihkan kami yang sudah tahunan jadi honorer beneran."Katanya sedih.

Dan si bapak guru les ini sudah cukup puas dengan pendapatannya sekarang yang lebih dari guru PNS golongan IIIA dan bercita-cita suatu saat punya bimbingan belajar sendiri, kalau perlu sekolah sendiri yang akan menerima guru dan tenaga pendidik dengan tes yang jujur tanpa 'kongkalikong'.

Ya, selamat berjuang pak guru les, bila negara ini tak membutuhkan pengabdianmu, maka anak-anak swasta sanggup membayarmu.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun