Mohon tunggu...
Pitutur
Pitutur Mohon Tunggu... wiraswasta -

Mencoba BERMANFAAT dengan MENULIS. Mencoba menuliskan sebuah peristiwa dari sudut pandang yang berbeda.

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop Artikel Utama

Debat Kusir Mikir Parkir

4 Agustus 2017   13:33 Diperbarui: 5 Agustus 2017   14:10 1349
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Jakarta butuh ribuan hektar tempat parkir baru, karena volume kendaraan juga sangat banyak. Perusahaan atau instasi saya yakin mereka siap membangun gedung parkir bila lahannya ada. Biaya parkir tinggi adalah konsekuensinya, seperti di Singapura, mahalnya biaya parkir mampu menekan jumlah pengguna kendaraan.

Mari kita kembalikan fungsi trotoar kembali menjadi tempat jalan, bukan jalur sepeda motor apalagi jadi tempat parkir. Sebesar apapun area parkir di terminal dan stasiun akan selalu kurang bila pertumbuhan kendaraan bermotor tetap tinggi, dan gaya hidup warga DKI masih tetap sama, yaitu membawa kendaraan sendiri daripada naik busway/kereta.

Gubernur DKI waktu itu (Basuki Tjahaja Purnama) pernah menyampaikan ide pembangunan kawasan hunian vertikal berkonsep terintegrasi berbasis Transit Oriented Development (TOD) di area stasiun sehingga akan tercipta transportasi yang lebih mudah, karena akan banyak penumpang yang tidak perlu membawa kendaraan dari rumahnya untuk pergi ke stasiun.

Kemacetan DKI Jakarta tidak akan lepas dari debat kusir soal kantong parkir. Karena menambah gedung parkir tidak semudah teriak kafir. Kurangi bepergian yang tidak penting banget dengan menggunakan kendaraan sendiri, karena naik transportasi umum akan lebih asyik dan bisa mengurangi lelah, juga harganya murah.

Happy Weekend.

#AL#

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun