Mohon tunggu...
Mim Yudiarto
Mim Yudiarto Mohon Tunggu... Buruh - buruh proletar

Aku hanyalah ludah dari lidah yang bersumpah tak akan berserah pada kalah....

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Terhadap Malam Kau Berjanji

22 Juni 2017   20:26 Diperbarui: 22 Juni 2017   21:19 156
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Dengan apakah

Kau menaburi rumput sehingga gelisah

Secawan herbisida mematikan

Atau tumpahan air sisa perjamuan

Tentang apakah

Kau menanyakan helai daun kamboja sehingga resah

Bertangkai tangkai ranting kering

Atau hujan yang kau hisap sampai mengering

Dengan cara bagaimanakah

Kau lukis wajah malam sehingga terperanjat

Cibiran sengau yang terlambat

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun