Mohon tunggu...
masrierie
masrierie Mohon Tunggu... Freelancer - sekedar berbagi cerita

menulis dalam ruang dan waktu, - IG@sriita1997 - https://berbagigagasan.blogspot.com, - YouTube @massrieNostalgiaDanLainnya (mas srie)

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Rompi Kuning Sang Bidadari, Menyusur Masa Silam Koridor SMP Santa Angela

17 Juli 2016   15:42 Diperbarui: 17 Juli 2016   15:50 3024
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Reuni Rompi Kuning, setelah 36 tahun silam.

Rompi warna warni memang ciri kental kostum siswi Santa Angela tempo dulu. Sekolah yang di masa silam  muridnya semua perempuan, kecuali SPG dan TK nya. Di kompleks bangunan bersejarah ini  kenangan  itu  tersimpan dan membuahkan rindu.  Tulisan ini sekaligus  untuk menambahkan tulisan sebelumnya  . Mengapa judulnya  ada kata Rompi Kuning Sang Bidadari.  Ini sehubungan dengan sebuah komentar di tulisan ku sebelumnya. 

Tulisan tersebut   tentang Bandung Tempo Dulu di Ciumbuleuit  . 

Ini dia komentarnya

KOMENTAR : 7

 zainal ilyas05 Januari 2014 18:23:24 

Asyik banget, jadi nostalgia yang indah tentang Bandoeng 1960an. Ceritanya doeloe, setamat SMA dan lulus ujian masuk ITB tahun 1960 akhir, saya sampai di Bandoeng untuk pertama kali. Turun di stasiun Bandoeng sekitar jam 1 siang (dari Djakarta) dan naik betja menuju rumah paman di Jl Riau (rumah dinas tentara). Walau saya belum pernah ke Bandoeng, tukang betjanya tidak membodohi saya. 

Saya ingat waktu lewat perempatan Jalan Merdeka pas di lokasi Sekolah, saya melihat banyak sekali bidadari baru keluar sekolah, berseragam. Saya terpukau, kok di Bandoeng ini ada sekolah bidadari, pikir saya. Sangat sangat cantik dengan seragamnya, kemudian saya tahu itu adalah sekolah St Angela. 

.............

Selengkapnya

Seragam Santa Angela dengan rompi warna warninya memang secantik yang memakainya. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun