Mohon tunggu...
Leya Cattleya
Leya Cattleya Mohon Tunggu... Asisten Pribadi - PEJALAN

PEJALAN

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Artikel Utama

Pantaskah Reality Show "Garis Tangan" Jadi Bagian Industri Kreatif?

12 November 2019   21:54 Diperbarui: 14 November 2019   21:04 7331
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Reality Show Garis Tangan (Foto : Tribunnews.com)

Dikatakan bahwa tak ada yang magic dari suatu hipotis karena yang dibutuhkan adalah relaks fokus dan mendengarkan arahan penghipnotis.

Beberapa ahli hipnotis mengatakan bahwa hipnotis terlalu penting untuk hanya dijadikan hiburan di televisi karena banyak manfaat hipnotis dalam dunia pengobatan kesehatan maupun psikhologis.

Kalaupun kita tidak menonton program sejenis Garis Tangan, bayangkan berapa juta orang Indonesia yang menontonnya dan harus 'dididik' dan 'docekoki' banyak hal tentang pertengkaran vulgar dan kekerasan.   

Kalau memang Indonesia hendak meningkat kualitas SDM, seharusnya kualitas dan substansi tontonan televisinya pun perlu diperbaiki dan ditingkatkan. Apalagi bila program televisi adalah bagian dari ekonomi kreatif, apa yang dipertontonkan tidak menunjukkan kreativitas yang berbudaya. 

Pustaka : Satu, Dua, Tiga, Empat, Lima, Enam

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun