Mohon tunggu...
Krisanti_Kazan
Krisanti_Kazan Mohon Tunggu... Guru - Learning facilitator in SMA Sugar Group

Mencoba membuat jejak digital yang bermanfaat dan bercita² menghasilkan karya buku solo melalui penerbit mayor. (Learning facilitator di Sugar Group Schools sejak 2009, SMA Lazuardi 2000-2008; Guru Penggerak Angkatan 5; Pembicara Kelas Kemerdekaan di Temu Pendidik Nusantara ke 9; Pemenang Terbaik Kategori Guru Inovatif SMA Tingkat Provinsi-Apresiasi GTK HGN 2023; Menulis Buku Antologi "Belajar Berkarya dan Berbagi"; Buku Antologi "Pelita Kegelapan"; Menulis di kolom Kompas.com; Juara II Lomba Opini Menyikapi Urbanisasi ke Jakarta Setelah Lebaran yang diselenggarakan Komunitas Kompasianer Jakarta)

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Pramuka Menyenangkan ala Gen Z di Era Digital

16 April 2024   18:17 Diperbarui: 3 Mei 2024   14:05 276
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber: retizen.republika.co.id

Oleh: Krisanti_kazan

Kepala Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan (BSKAP) Anindito Aditomo menegaskan, Pramuka tetap ada di Kurikulum Merdeka sesuai Permendikbud Ristek Nomor 12 Tahun 2024. "Jadi kita tegaskan sekali lagi, tidak ada penghapusan Pramuka dari Kurikulum Merdeka. Dan ini sejalan dengan Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2010 mengenai gerakan Pramuka yang memandatkan sekolah memiliki gugus depan Pramuka dan menyatakan bahwa pendidikan kepramukaan adalah hak murid," papar Anindito Aditomo.

Perubahan terkait ektra kurikuler Pramuka dalam Kurikulum Nasional Baru sempat menimbulkan pro dan kontra di masyarakat beberapa waktu lalu. Mungkinkah perlu adanya gebrakan baru untuk meningkatkan minat siswa memilih ekstra kurikuler Pramuka? Apakah saat ini Pramuka terasa membosankan dan hanya pengguguran kewajiban? Ini mungkin saja terjadi. 

Kegiatan Pramuka haruslah menyenangkan dan relevan dengan zamannya, terutama mengingat anggota Pramuka saat ini mayoritas berasal dari generasi Z yang cenderung lebih terbiasa dengan teknologi dan memiliki minat yang beragam. Pramuka adalah gerakan yang telah ada selama bertahun-tahun, memberikan pengalaman pendidikan yang berharga kepada generasi sebelumnya. 


Namun, dengan munculnya era digital, tantangan baru muncul dalam mempertahankan minat dan keterlibatan generasi Z dalam kegiatan Pramuka. Di era digital, Pramuka dapat mengadaptasi kegiatan mereka agar tetap relevan dan menarik bagi anggota yang hidup di zaman teknologi. 

Bagaimana Pramuka dapat beradaptasi dengan era digital dan menyentuh generasi Z?

1. Kegiatan Pramuka Berbasis Aplikasi dan Teknologi

Mengintegrasikan teknologi ke dalam kegiatan Pramuka dapat membuatnya lebih menarik bagi generasi Z. Penggunaan aplikasi Pramuka untuk memantau kemajuan mereka, berkomunikasi dengan anggota lain, atau bahkan mempelajari keterampilan baru secara digital dapat menjadi cara yang efektif untuk menyentuh generasi Z.

2. Menciptakan Konten Edukatif yang Relevan secara Digital

Dalam era di mana informasi mudah diakses melalui internet, Pramuka dapat berperan sebagai sumber pengetahuan dan keterampilan yang relevan bagi generasi Z. Membuat konten edukatif seperti video tutorial, artikel, atau kuis online tentang keterampilan Pramuka, lingkungan, atau kewirausahaan dapat menarik minat generasi Z dan memberi mereka motivasi untuk terlibat lebih dalam.

3. Mendorong Kreativitas Digital melalui Proyek Kolaboratif

Generasi Z tumbuh dengan akses yang luas terhadap media sosial dan platform berbagi konten. Pramuka dapat memanfaatkan ini dengan mendorong proyek kolaboratif yang memungkinkan anggota untuk menggunakan kreativitas digital mereka dalam membuat konten Pramuka yang menarik. Misalnya, membuat video tutorial tentang kemah atau fotografi alam.

4. Mengadopsi Prinsip-Prinsip Digital Citizenship

Pramuka dapat memainkan peran penting dalam membentuk generasi Z menjadi warga digital yang bertanggung jawab. Melalui kegiatan yang menekankan prinsip-prinsip digital citizenship seperti kesadaran privasi, etika online, dan keamanan cyber, Pramuka dapat membantu generasi Z menggunakan teknologi secara positif dan bertanggung jawab.

5. Menghadirkan Pramuka dalam Kegiatan Sosial Media dan Masyarakat

Dalam upaya menyentuh generasi Z, Pramuka perlu hadir di platform-platform sosial media yang populer di antara mereka. Membuat konten yang menarik dan relevan di platform seperti Instagram, TikTok, atau YouTube dapat membantu Pramuka tetap relevan dan terhubung dengan generasi Z.

Contoh Kegiatan Pramuka di SMA Sugar Group

1. Keterampilan Hidup (Life Skills)

Kegiatan diadakan secara paralel dari pos ke pos. Pos yang tersedia antara lain: mengganti ban mobil, mengganti busi motor, menjahit baju, menyetrika pakaian sekolah, memasang dasi, mengenali bumbu dapur, dan mengganti popok bayi. Hal ini bertujuan untuk mempersiapkan peserta saat menghadapi dunia nyata di rumah atau di masa depan kelak.

Kegiatan life skills Pramuka (sumber: dokpri)
Kegiatan life skills Pramuka (sumber: dokpri)

2. Membuat Tutorial 

Beberapa tutorial yang pernah dibuat antara lain: membuat pionering bendera kaki tiga, hiasan tunas kelapa dari bahan bekas, dll. Video tutorial diunggah ke platform media sosial TikTok dan dilakukan penilaian antar teman serta oleh kakak pembina. Untuk memudahkan, sebelum hari H, peserta mempelajari cara pembuatan dari link yang sudah diberikan kakak pembina.

WAG Sangga (sumber: dokpri)
WAG Sangga (sumber: dokpri)

3. Membuat Denah Digital

Kegiatan dilakukan dengan bantuan aplikasi kompas dari smartphone untuk menentukan derajat titik lokasi dari setiap clue yang diberikan oleh kakak pembina. Proses perjalanan harus didokumentasikan dengan bukti foto yang dikirimkan ke WhatsApp Group Pramuka. 

sumber: freepik
sumber: freepik

4. Media Komunikasi Digital

Setiap informasi yang terkait kegiatan diumumkan melalui WhatsApp Group Komunitas Pramuka yang terbagi menjadi beberapa group sangga. Dalam setiap group akan ada perwakilan kakak pembina untuk memantau proses komunikasi dan kegiatan secara digital.

WAG Komunitas Pramuka (sumber: dokpri)
WAG Komunitas Pramuka (sumber: dokpri)

Melalui strategi-strategi ini, Pramuka dapat terus menjadi relevan dan menyentuh generasi Z dalam era digital. Dengan memanfaatkan teknologi dan konten yang menarik, Pramuka dapat tetap menjadi wadah yang bermanfaat bagi generasi muda dalam pengembangan keterampilan, kepemimpinan, dan karakter. Kepramukaan dan teknologi secara sinergis dapat menciptakan gerakan yang modern, menarik, dan bermanfaat bagi generasi muda. Mari kita sambut era digital dengan membawa kepramukaan ke level yang lebih tinggi dengan pemanfaatan teknologi secara bijak. Jayalah Pramuka Indonesia, Satyaku Kudarmakan Darmaku Kubaktikan. SALAM PRAMUKA!

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun