Mohon tunggu...
Kompas.com
Kompas.com Mohon Tunggu... Administrasi - Kompas.com

Kompas.com merupakan situs berita Indonesia terlengkap menyajikan berita politik, ekonomi, tekno, otomotif dan bola secara berimbang, akurat dan terpercaya.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Ternyata, Sopir Taksi Online di Bandara Adisutjipto Tak Hanya Dipaksa Buka Baju...

20 Juni 2017   10:14 Diperbarui: 20 Juni 2017   16:59 222
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Seorang sopir taksi online dihukum buka baju setelah diketahui beroperasi di Bandara Adisucipto Yogyakarta

Seorang sopir taksi online dihukum buka baju setelah diketahui beroperasi di Bandara Adisucipto YogyakartaYOGYAKARTA, KOMPAS.com - Apa yang dialami oleh F, driver taksi online di Bandara Adistjipto, Yogyakarta, ternyata tidak hanya sebatas membuka baju dan duduk di muka umum.

Kepada Kompas.com, F, pengemudi taksi online yang disuruh buka baju tersebut, menceritakan pengalaman pahitnya yang terjadi pada Minggu (18/6/2017).

"Saya dibawa ke kedatangan, diminta melepas baju dan duduk kursi. Di situ banyak sekali orang. Saya bilang, tidak perlu seperti ini, kalau secara hukum ya silakan dibawa ke kantor, diproses sesuai ketentuan saja," cerita F di Yogyakarta, Senin (19/06/2017) malam.

F mengungkapkan, dia tidak hanya diminta membuka baju di muka umum. Setelah melepas pakaianya, bagian tubuh depannya dicorat-coret menggunakan spidol.

"Buka baju, saya dicoret-coret pakai spidol. Digambari mata, hidung dan mulut," ujarnya.

Dia juga mengaku diminta berdiri dengan kondisi tidak mengenakan baju sambil menyanyikan lagu Garuda Pancasila. F juga diminta berteriak meminta maaf dan tidak akan mengulangi lagi mengambil penumpang di bandara.

Baca: Viral, Video Sopir Taksi Online Diberi Sanksi Buka Baju

"Saya diminta berteriak minta maaf tidak mengulangi itu sebanyak 10 kali. Saya sudah teriak pun, katanya kurang kencang," ucapnya.

Dalam posisi tidak mengenakan baju, F mengatakan jika dirinya juga diminta untuk push up. Pertama F diminta push up sebanyak 30 kali dan kedua sebanyak 20 kali.

Tak cukup sampai di situ, F mengungkapkan jika dirinya juga diminta untuk mencium patung Gupolo yang ada di depan Hall kedatangan.

"Saya diminta naik mencium pipi patung Gupolo kanan dan kiri. Saya juga diminta salaman dengan semua sopir taksi yang ada di situ, meminta maaf," ujarnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun