Mohon tunggu...
Deden Karna Subrata
Deden Karna Subrata Mohon Tunggu... Freelancer - Menulis artikel merupakan kesenangan, saya tulis setiap peristiwa berdasarkan sudut pandang saya, semoga tulisan tulisan saya yang saya share ke Kompasiana dapat memberikan manfaat.

Laki laki

Selanjutnya

Tutup

Politik

Dedi Mulyadi Sang Orator

6 September 2017   13:07 Diperbarui: 6 September 2017   13:11 745
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Orator adalah seorang pembicara yang mempunyai reputasi kepandaian berpidato dalam jangka waktu lama. Beberapa orator politik yang terkenal antara lain Winston Churchill, Adolf Hitler, Franklin D. Roosevelt, dan Soekarno.
Tidak semua orang memiliki kemampuan berpidato apalagi tanpa teks, seorang orator mampu menjiawi isi dari maksud setiap ucapannya sehingga mampu membuat pendengarnya terpesona dan jiwanya bergelora.
Dedi Mulyadi salah satunya untuk saat ini yang memiliki kemampuan berpidato tanpa teks dengan penuh semangat dan menggelora. cobalah lihat setiap Kang Dedi berpidato, bahkan kita seolah tidak mengira yang sedang berpidato itu Kang Dedi. Hal ini pernah diungkap ibu Sukmawati ketika Kang Dedi menerima penghargaan dari Soekarno Center, "Dedi Mulyadi kerasukan Bung Karno" setelah melihat kemampuan berpidato Kang Dedi yang menyamai Bung Karno.

Bagaimana  orang yang biasa kalau duduk selalu bersimpuh, jika akan berdiri selalu agak membungkuk, jika berkata sehari hari selalu di selingi guyonan, namun memiliki talenta yang sangat luar biasa dalam berpidato dan talenta ini yang tidak dimiliki oleh para pesaing Kang Dedi di PIlgub Jabar 2018, memang tidak terlalu penting, namun orang yang pandai berpidato mencerminkan dirinya seorang tokoh besar, karena hanya tokoh tokoh besarlah yang biasa memiliki kemampuan seperti ini.

Sang Orator mampu memotivasi orang lain, seluruh pemikirannya tertuang dalam kata kata yang bergelora sehingga orang yang mendengarnya memiliki rasa semangat dan pervaya diri. (DKS)

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun