Mohon tunggu...
Isur Suryati
Isur Suryati Mohon Tunggu... Guru - Menulis adalah mental healing terbaik

Mengajar di SMPN 1 Sumedang, tertarik dengan dunia kepenulisan. Ibu dari tiga anak. Menerbitkan kumpulan cerita pendek berbahasa Sunda berjudul 'Mushap Beureum Ati' (Mushap Merah Hati) pada tahun 2021. Selalu bahagia, bugar dan berkelimpahan rejeki. Itulah motto rasa syukur saya setiap hari.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Contoh Isian Refleksi Tindak Lanjut Format D di Pengelolaan Kinerja PMM

1 Mei 2024   13:34 Diperbarui: 1 Mei 2024   13:36 18764
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dok.Pri/Tangkapan layar dashboard PMM

a. Penerapan Kesepakatan Kelas yang Lebih Terstruktur

Saya menyadari pentingnya melibatkan siswa secara aktif dalam proses pembuatan kesepakatan kelas. Dengan memungkinkan mereka untuk berpartisipasi dalam merumuskan aturan dan konsekuensi, saya menciptakan rasa kepemilikan yang lebih besar di antara siswa, yang pada gilirannya meningkatkan tanggung jawab pribadi mereka terhadap perilaku mereka.

b. Strategi Restitusi

Salah satu aspek utama dari Disiplin Positif adalah memberikan siswa kesempatan untuk belajar dari kesalahan mereka. Saya mulai menerapkan strategi restitusi di kelas, di mana siswa yang melanggar aturan diberi kesempatan untuk memperbaiki kesalahan mereka melalui tindakan yang konstruktif. Hal ini membantu mereka untuk merasakan dampak dari perilaku mereka dan mengambil tanggung jawab atas tindakan mereka.

c. Kolaborasi dengan Rekan Guru

Saya meningkatkan kerjasama dengan rekan guru, baik dalam hal berbagi pengalaman maupun mendiskusikan strategi pembelajaran yang efektif. Melalui diskusi terbuka dan refleksi bersama, kami dapat mengidentifikasi area di mana kita dapat saling mendukung dan memperkuat praktik pengajaran kami.


3. Tantangan Terberat dalam Perubahan

Meskipun inspiratif, proses penerapan Disiplin Positif tidaklah tanpa tantangan:

1. Memastikan Partisipasi Siswa

Salah satu tantangan terbesar yang saya hadapi adalah menjaga agar semua siswa tetap terlibat dalam proses pembuatan kesepakatan kelas. Memastikan bahwa setiap siswa merasa didengar dan diberi kontribusi dalam pembuatan aturan kelas membutuhkan waktu dan upaya yang signifikan.

2. Waktu untuk Perhatian Individual

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun