Garuda itu khayal
Garuda itu nyata
Batas semu, pandangnya menerawang
Menembus pikir-pikir cetek
Atau pikiran besok hendak makan apa
Garuda itu khayal
Percayalah ia, karena tak pernah hadir di hidupnya
Tak di hari-harinya, tak terasa adanya
Hanya sebatas lambang mewah yang tak tergapai
Sesekali ia pikir, cuma fatamorgana
Garuda itu nyata
Katanya ia hidup di bawah naungannya
Katanya hendaklah dijadikan pelita
Katanya, katanya, katanya
Tiap helai sayapnya adalah milik kita
Berkelanalah ia
Mengasuh tanya-tanya
Siapakah garuda?
Garuda milik siapa?
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!