Gaya Hidup - Perubahan dalam berbagi segi kehidupan dalam satu atau dua dekade belakangan ini, tampak sangat kontras. Memasuki millineum 2000 mulai hadir pengembangan teknologi informasi secara masif. Kehadiran telepon seluler yang portabel dengan jangkauan luas, kehadiran komputer dengan sistem operasi yang mudah dipahami setiap orang ditambah dengan akses internet secara global dengan  konten-konten yang semakin variatif.
Kehadiran teknologi informasi tersebut, sangat berperan sebagai penunjang kehidupan manusia. Informasi dan pengetahuan dapat tersebar lebih luas dan lebih cepat sehingga mempengaruhi perkembangan politik, ekonomi, sosial dan budaya. Salah satu dampak dari hal tersebut adalah hadirnya kebutuhan-kebutuhan baru.Â
Dunia yang terintegrasi, tidak menutup kemungkinan seseorang untuk tinggal terpisah dengan keluarga baik untuk tujuan pendidikan ataupun pekerjaan. Atas kondisi ini, timbulah kebutuhan untuk komunikasi yang dilayani oleh jasa seluler  dan internet. Termasuk dalam pendidikan atau pekerjaan jasa seluler dan internet telah mengambil peran dalam pengajaran ataupun komuniktasi bisnis. Fenomena yang terlihat adalah hampir dalam 24 jam seseorang dalam era ini, terkhusus bagi pelajar/ mahasiswa/ pekerja profesional tidak dapat lepas dari jasa seluler atau internet.
Gadget sebagai perangkat untuk mengakses jasa seluler dan internetpun terus berkembang dengan tingkat kemutakhiran yang tentu diiringi dengan variasi harga. Kebutuhan dan gensi menjadi penentu pemilihan gadget bagi seseoarang dalam era ini.
Ulasan, diatas dalam kacamata saya merupakan salah satu penyebab sulitnya seseoarang dalam era ini mengelola keuangan. Hal tersebut karena pendapatan yang diperoleh hampir sebagian digunakan untuk belanja teknologi baik berupa gadget ataupun pembayaran jasa seluler dan internet. Hal tersebut jauh dari hakiki manusia karena apabila kebutuhan tersebut tidak dipenuhi manusia tetap hidup.
Untuk atasi hal tersebut, setidaknya ada beberapa tips:
- Belanja Teknologi Secukupnya, Tidak dipungkiri dunia marketing modern mampu menciptakan kondisi dimana seseorang merasa suatu hal adalah kebutuhan, padahal notabene itu bukan kebutuhannya. Untuk itu, jangan terpikat oleh marketing misal adanya promo atau discount, akan tetapi cukup beli sesuatu yang memang kebutuhan dan dalam hal keuangan perlu direncanakan tidak serta merta. (Perlu Perencanaan dan Perenungan)
- Berfikir Sederhana dan Simpel, Tidak dipungkiri derasnya informasi dan pengetahuan mendorong kita untuk mengikuti arus. Namun, kita masih bisa memilih untuk tidak terbawa arus, dan memiliki independensi. (Sederhana dan Simpel)
Sedikit saja, tips untuk kelola keuangan karena memang hal tersebut sederhana, hal yang membuat sulit adalah pikiran yang terbawa arus pasar. Nah, ketika mindsetatau cara berfikir sudah tertata. Tentu, diperlukan pula sebuah perangkat sebagai alat bantu.
#Jenius adalah pilihannya!KLIK
