Pantai Lariti kini menjadi magnet bagi banyak wisata lokal maupun luar. Pantai Lariti menjadi pesona baru masyarakat Bima pantai yang terletak di Desa Soro Kecamatan Lambu, saat akhir pecan, kunjungan bisa meningkat mencapai 500 smapai 2000 orang. Sebelumnya, pantai ini tidak ada yang melirik termasuk oleh masyarakat lokal sendiri.
Ada yang menarik dari pantai lariti di lokasi ini ada dua pulau besar dan beberapa pulau kecil disekitarnya. Keberadaan pulau kecil ini semakin menambah daya tarik dari pulau lariti. Selain keberadaan dua pulau besar tersebut , ada yang menjadi pusat  perhatian. Yakni, terbelahnya laut dari bibir pantai hingga dua pulau tersebut. Pengunjungpun dapat berjalan ke pulau tersebut. Namun, moment itu hanya terjadi sore hari sekitar pukul 16.00 WITA hingga pukul 18.00 WITA. Selain itu, pukul 03.00 WITA hingga pukul 07.00 WITA. Setelah itu air akan pasang kembali menutupi pasir putih.
Ketakjupan itu bertambah karena pengunjung bisa menikmati matahari terbit. Perpaduan antara dua keindahan dalam satu tempat yaitu pantai Lariti tapi untuk menikmati sunrise ini tentu harus bermalam. Lokasi inipun kerap dijadikan tempat berkemah.
Saat hari minggu pengungjung datang silih berganti kunjungan bisa mencapai 500 hingga 2000 pengunjung. Ramainya pengunjung karena lokasinya tidak terlalu jauh bisa dilalui kendaraan roda dua dan empat. Meskipun sekitar belum di aspal sampai ke pantai tp selebihnya sudah di aspal. Pengunjung yang datang tidak hanya warga lokal saja, namun dari kota bima dan juga warga kabupaten bima luar sape lambu. Namun tidak sedikit masnyarakat di luar bima yang berkunjung.
Rasanya, jika ke lambu atau sape tidak akan lengkap jika tidak ke pantai lariti. Karena pantai ini tidak hanya populer  namun bagi setiap pengunjung yang datang akan menjadi kenangan yang akan selalu mereka ceritakan ke orang lain Pesonanya menyihir setiap orang dan akan menarik kembali untuk berkunjung ke sana.Â
